Seru! AHY Klaim 70-80 Persen Infrastruktur di Era Jokowi Sudah Dibangun di Era SBY

0
74
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyindir pemerintahan Presiden Jokowi yang menurutnya banyak mendapat limpahan proyek setengah jadi dari masa kepemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengklaim pembangunan sejumlah infrastruktur yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hampir sebagian besar telah dimulai sejak kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Proyek infrastruktur yang dikerjakan Jokowi, kata AHY, selama ini tidak membutuhkan waktu lama untuk final lantaran separuh lebih progresnya merupakan peninggalan proyek SBY.

“Banyak yang sudah 70 persen, bahkan tinggal 90 persen, tinggal gunting pita. Setahun gunting pita kira-kira masuk akal tidak?” kata AHY kepada peserta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis (15/9), seperti yang dirilis CNNindonesia.com.

Sayangnya, kata AHY, tidak pernah ada pengakuan atau ucapan terima kasih kepada SBY atau Partai Demokrat.

“”Itu namanya claiming sesuatu yang… ya kadang-kadang saya speechless juga mengatakannya. Tapi kenapa sih, kita tidak kemudian mengatakan, terima kasih telah diletakkan landasan, telah dibangun 70 persen, 80 persen, sehingga kami tinggal 10 persen tinggal gunting pita. Terima kasih Demokrat, terima kasih SBY, begitu,” katanya lagi.

BACA JUGA :  Gara-Gara Ego Sektoral Kronis, Keamanan Siber Indonesia Peringkat Ketiga Terbawah di G20

AHY juga menilai banyak orang yang membandingkan masa pemerintahan SBY dan Jokowi. “Intinya apa? Rakyat merindukan siapa? SBY dan kepemimpinan dari partai,” klaim AHY.

Ia menyebutkan pertumbuhan ekonomi di masa Presiden SBY selama 2004-2014 mampu naik dari 256,84 miliar Dolar AS menjadi 890,81 miliar Dolar AS. Pertumbuhan ini diklaim meningkat 3,5 kali lipat.

Sedangkan di masa pemerintahan Jokowi, menurut AHY, pertumbuhan ekonominya baru naik sekitar 1,3 kali lipat dari 890,81 miliar Dolar AS menjadi 1.190 miliar Dolar AS.

Kemudian, terkait angka kemiskinan, AHY menyatakan angka kemiskinan di masa SBY turun 5,8 persen dari tahun 2004 hingga tahun 2014. Angka kemiskinan turun dari 16,7 persen menjadi 10,9 persen.

Sedangkan dari tahun 2014 hingga saat ini, angka kemiskinan baru turun 1,1 persen dari 10,9 persen menjadi 9,8 persen. “Jadi, jangan dibilang Demokrat tidak peduli infrastruktur,” tandas AHY.

Rapimnas Partai Demokrat digelar mulai hari ini Kamis (16/9) hingga Jumat (16/9). Rapimnas akan dihadiri seluruh kader partai di tingkat daerah mulai tingkat kabupaten atau kota hingga provinsi.

BACA JUGA :  Starlink Milik Elon Musk Bakal Jadi Provider Internet Bagi Masyarakat Indonesia

Rapimnas kali ini akan membahas strategi Demokrat memenangkan Pemilu, pembentukan koalisi partai, serta isu nasional yang dibahas terutama soal kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak. (BD)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini