Tanpa PDIP, Ganjarian Spartan Deklarasi Usung Ganjar Pranowo Sebagai Capres 2024

0
16
Meskipun PDIP sebagai partai tempat Ganjar bernaung belum mengeluarkan nama bacapres untuk Pemilu 2024, kelompok buzzer yang menamakan diri dengan sebutan Ganjarian Spartan mengusung Ganjar Pranowo sebagai bacapres 2024. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Akhirnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dideklarasikan menjadi bakal calon presiden 2024 oleh kelompok buzzer berbalut nama pegiat media sosial. Mereka yang menjadi pionir pencapresan Ganjar itu di antaranya adalah Ade Armando, Denny Siregar, Guntur Romli, Eko Kunthadi, dan Muannas Alaidid.

Dikutip dari Suara.com (20/1/2023), meskipun PDIP sebagai partai tempat Ganjar bernaung belum mengeluarkan nama bacapres 2024, kelompok buzzer yang menamakan diri dengan sebutan Ganjarian Spartan dan mengaku tanpa dibayar tersebut hakul yakin mengusung Ganjar sebagai bacapres.

Ganjarian Spartan ada yang berasal dari kalangan elit PSI, dosen UI, pengacara, dan tentu saja para buzzer. Di antara mereka ada dosen UI yang sering disebut pegiat media sosial, Ade Armando. Kemudian ada politikus PSI, Guntur Romli. Lalu ada yang berprofesi sebagai pengacara, Muannas Alaidid. Dan ada pula deretan buzzer seperti Eko Kunthadi, Abu Janda, hingga Denny Siregar.

“(Deklarasi) Mendukung dan memenangkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon Presiden Republik Indonesia tahun 2024,” kata anggota Dewan Pembina Ganjarian, Muannas Alaidid, saat membacakan deklarasi, Rabu (18/1/2023).
Bukan itu saja, mereka juga akan melakukan dukungan secara total dengan spirit spartan, cara terhormat, dan bermartabat.

BACA JUGA :  Heboh Soal Judi Online tentang Pilpres 2024, Menkominfo: Sudah Di-Take Down

Sementara itu, Ketua Umum Ganjarian Guntur Romli mengklaim bahwa semua kelompok Ganjarian tersebar di seluruh NKRI. “Sudah ada 38 provinsi termasuk hasil pemekaran Papua. 264 kabupaten/kota yang sudah bergabung dengan spartan Ganjarian,” tutur Guntur.

Ia lantas menjelaskan bahwa slogan ‘spartan’ mengandung makna yang lebih kuat ketimbang kata ‘relawan’. “Kenapa nama spartan? Kita pakai karena supaya lebih bertenaga daripada relawan, tak kenal henti pada loyalitas pada kesetiaan,” ungkapnya. (BD)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini