RADAR TANGSEL RATAS – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) telah memberikan beasiswa kepada 2.500 pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan bantuan biaya pendidikan pada 1.039 siswa Sekolah Dasar (SD). Beasiswa dan bantuan biaya pendidikan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Tangsel itu sudah sampai kepada para pelajar SMP dan siswa sekolah dasar (SD).
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel, Deden Deni. “Untuk jenjang SMP, jumlah siswa atau pelajar yang menerima beasiswa ada sebanyak 2. 500 siswa,” ucap Deden, di Tangsel.
Kepada awak redaksi Kantor Berita ratas.id RADAR TANGSEL, Senin, 20 Februari 2023, Deden mengatakan, program beasiswa yang diberikan Pemkot Tangsel (dindikbud) itu nominalnya variatif dan terbagi menjadi dua kategori.
Yang pertama, jelas Deden, untuk siswa yang tidak diterima di Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP negeri, mereka mendapatkan beasiswa sebesar Rp 1.800.000, 00 per siswa. Lalu, lanjutnya, kategori ke-2, untuk siswa yang tidak mampu, mereka memperoleh beasiswa sebesar Rp 750.000, 00 per siswa.
Dipaparkan Deden, program bantuan beasiswa tersebut diberikan untuk SMP swasta. Dan, tandasnya, jumlah siswa SMP swasta yang menerima beasiswa itu sebanyak 2.500 pelajar.
Berapa total anggaran yang dikucurkan untuk program beasiswa tersebut? Deden menjawab Rp 4,5 miliar.
Sumber dana tersebut, kata Deden, berasal dari APBD Kota Tangsel. Dan, sambungnya, ini merupakan bagian dari komitmen Pemkot Tangsel di dunia pendidikan.
Diterangkannya, beasiswa tersebut sudah diberikan mulai Desember 2022. “Pengajuannya melalui sekolah. Diverifikasi oleh dinas sesuai dengan kriteria dan persyaratan yang ada,” imbuhnya.
Dirinya berharap, beasiswa ini dapat menjadi salah satu solusi pemerataan pendidikan dan meringankan biaya pendidikan masyarakat Kota Tangerang Selatan.
Nah, untuk jenjang SD, Deden menjelaskan, total yang akan menerima bantuan biaya pendidikan adalah 1.333 siswa. Dari total itu, yang sudah menerima adalah 1.039 siswa.
“Ya, itu adalah bantuan biaya pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel tahun 2022,” ucap Deden.
Untuk jenjang SD, ucap Deden, program bantuan pendidikan yang diberikan Pemkot Tangsel (dindikbud) nominalnya adalah Rp 450.000 per siswa. “Untuk siswa SD, kita berikan bantuan biaya pendidikan bukan beasiswa sebesar Rp. 450.000 per siswa sesuai dengan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) dari pusat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Deden mengatakan, bantuan biaya pendidikan tersebut diberikan kepada para siswa semua tingkat SD. “Baik SD negeri maupun swasta,” paparnya.
Deden menegaskan lagi, jumlah siswa yang akan menerima bantuan biaya pendidikan itu adalah 1.333 anak. “Rencana penerima tingkat Sekolah Dasar 1.333 siswa. Dan, siswa yang sudah menerima bantuan biaya pendidikan itu sekitar 1. 039 siswa,” urainya.
Saat ditanya berapa total dana yang akan disalurkan? Deden menjawab, Rp 599.850.000.
Bantuan biaya pendidikan itu sendiri mulai disalurkan pada Desember 2022, ditandaskan Deden. Seperti mekanisme penyalurannya?
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Muslim Nur menambahkan, mekanismenya adalah ada pengajuan melalui sekolah masing-masing terlebih dahulu. “Lalu, verifikasinya oleh dinas (dindikbud) sesuai dengan kriteria dan persyaratan yang ada,” cetusnya.
Sumber dana bantuan biaya pendidikan tersebut, ungkap Muslim, berasal dari APBD Kota Tangsel. Ketika ditanya, apakah ini merupakan bagian dari komitmen atau janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan (Ben-Pilar) dalam kepeduliannya di dunia pendidikan?
Muslim mengiyakan. “Ya, benar,” jawab Aparatur Sipil Negara (ASN) yang saat ini masih merangkap sebagai kepala bidang (kabid SMP) Dindikbud Tangsel itu.
Dindikbud, kata Muslim, berharap, tidak ada kendala dalam penyaluran bantuan biaya pendidikan tersebut. “Semoga tidak ada kendala dalam proses penyaluran bantuan biaya pendidikan ini. Dan, tepat sasaran kepada yang berhak menerima,” pungkasnya. (AGS/ADV)