RADAR TANGSEL RATAS – Saat berpidato dalam acara puncak Musyawarah Rakyat di Istora Senayan, Minggu (14/5), Presiden Jokowi membeberkan sejumlah kriteria sosok pemimpin yang layak menjadi penerusnya di tahun 2024. Di antara kriteria yang dimaksud, salah satunya adalah harus bernyali dan dekat dengan rakyat.
Terkait hal tersebut, Ketua Umum Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer, menilai Prabowo Subianto sebagai sosok yang memenuhi kriteria sebagai pemimpin seperti yang disampaikan oleh Jokowi dalam acara Musra tadi.
Immanuel yakin betul sosok yang dimaksud Jokowi itu adalah Prabowo. Menurutnya, Prabowo adalah pemimpin berani dan kaya gagasan.
“Dari apa yang diucapkan Pak Jokowi tadi, jelas sekali pernyataannya orang yang berani, kedua tidak takut digugat negara lain, itu sebetulnya cuma ada di Pak Prabowo,” ujar Immanuel, dikutip dari CNNIndonesia.com, Minggu (14/5).
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Prabowo Mania 08 itu menyebut pergaulan Prabowo di dunia internasional juga cukup luas. Prabowo, katanya, juga sangat mengerti politik global.
Ia tak yakin jika kriteria presiden yang diungkap Jokowi merujuk ke Ganjar Pranowo. Sebab, menurut Immanuel, Ganjar bukanlah sosok pemimpin yang punya keberanian karena hanyalah seorang petugas partai.
“Pak Jokowi secara etik mungkin akan sampaikan mendukung Ganjar, tetapi Ganjar bukan orang yang berani. Ganjar tidak punya keberanian, dan tidak memiliki gagasan,” tasndasnya.
Sebelumnya, Jokowi mengungkap bahwa kriteria presiden yang dibutuhkan Indonesia di masa mendatang. Salah satunya adalah sosok pemimpin yang berani. Ia mencontohkan keberaniannya menyetop ekspor bahan mentah. Dia tetap melakukannya meskipun digugat Uni Eropa.
“Saya titip kepada pemimpin berikut jangan takut digugat oleh negara mana pun. Kalau digugat, cari pengacara, lawyer terbaik agar kita menang,” ujar Jokowi pada Puncak Musra di Jakarta, Minggu (14/5).
Prabowo adalah satu dari tiga nama capres hasil final keputusan Musra yang diserahkan kepada Jokowi. Selain Prabowo, dua nama capres lainnya adalah Ganjar Pranowo dan Airlangga Hartarto.
Jokowi menerima dengan penuh apresiasi tiga nama yang disodorkan oleh para relawan tersebut. Dia menyatakan tidak bakal meresponsnya dalam waktu dekat.
Meski demikian, Jokowi berjanji akan ‘membisiki’ para ketua umum parpol nama capres yang sudah dia saring berdasarkan penjaringan para relawan tersebut. (BD)