Catat! Bila Tol Cijago Sudah Beroperasi Penuh, Depok-Bandara Soetta Bisa Dicapai Hanya 15 Menit!

0
205
Tol Cijago membentang sepanjang 14,64 km. Dengan adanya Jalan Tol Cijago, pergerakan dari Bogor ke Jakarta akan semakin lancar, yakni dapat ditempuh dengan waktu berkendara 45 menit. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) seksi 3B Junction Krukut-Cinere sepanjang 2,19 kilometer (km) telah selesai uji laik fungsi (ULF) oleh Kementerian PUPR pada 18 Agustus 2023. Kegiatan ULF Jalan Tol Cijago Seksi 3B dilaksanakan oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Polri.

Menurut keterangan dari BPJT Kementerian PUPR, dengan selesainya ULF, jalan tol itu bakal dioperasikan secara penuh semua seksi dalam waktu dekat.

“ULF dilakukan untuk memastikan semua spesifikasi teknis, persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas Jalan Tol telah sesuai dengan standar manajemen dan keselamatan lalu lintas,” tulis BPJT Kementerian PUPR dalam keterangannya, Jumat (25/8/2023).

Dirut Trans Lingkar Kita Jaya Hilman Muchsin selaku operator Tol Cijago mengatakan bahwa tol itu akan memudahkan akses warga Depok ke Bandara Soekarno-Hatta. Pasalnya, Tol Cijago akan terhubung dengan Tol Cinere-Serpong dan Serpong-Kunciran.

Menurut Hilman, jarak dari Depok ke Bandara Soekarno-Hatta bisa ditempuh cuma dalam waktu 15 menit dengan jalan tol Cijago. “Kalau kita memakai kendaraan dari Limo (Depok) diperkirakan memakan waktu kurang dari 15 menit untuk mencapai Bandara Soekarno-Hatta,” tuturmya.

BACA JUGA :  Ampun! Anggaran Militer China Ditingkatkan hingga Rp 3.432 Triliun!

Berdasarkan data, tol Cijago membentang sepanjang 14,64 km. Jaln tol ini terdiri atas l tiga seksi, yaitu seksi 1 menghubungkan Jagorawi-Raya Bogor sepanjang 3,70 km telah beroperasi pada Januari 2012, sedangkan seksi 2 menghubungkan Raya Bogor – Kukusan sepanjang 5,50 km telah beroperasi pada September 2019 lalu.

Kemudian untuk seksi 3A Kukusan-Junction Krukut sepanjang 3,50 km telah beroperasi sejak akhir tahun 2022 lalu, dilanjutkan seksi 3B Junction Krukut – Cinere sepanjang 2,19 km yang akan beroperasi setelah melakukan ULF.

Saat ini, seksi terakhir Tol Cijago hanya tinggal menunggu dikeluarkannya Sertifikat Laik Operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR untuk dapat dioperasikan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yaitu PT Translingkar Kita Jaya.

Tol Cijago akan menghubungkan beberapa ruas tol JORR 2 lainnya, yakni di sisi Barat Jalan Tol Serpong – Cinere, Jalan Tol Cengkareng – Kunciran, dan di sisi Timur Jalan Tol Kunciran – Serpong, Jalan Tol Cimanggis – Cibitung dan Jalan Tol Cibitung – Cilincing, serta terkoneksi dengan beberapa ruas tol lainnya seperti Jalan Tol Jagorawi dan Jalan Tol Depok – Antasari.

BACA JUGA :  Hingga Juni 2024, Pembelian Rumah di Bawah Rp 2 Miliar Bebas Pajak, PPN Ditanggung Pemerintah

Dengan adanya Jalan Tol Cijago, pergerakan dari Bogor ke Jakarta akan semakin lancar, yakni dapat ditempuh dengan waktu berkendara 45 menit saja.

Juga, keberadaan jalan tol Cijago, diharapkan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek, juga akan mengurai kepadatan arus lalu lintas di Kota Depok. (ARH)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini