Ketum Grha Putih (Ahmad Akbar) Bersyukur, Baksos di “Baduy Luar” Berjalan Sukses

0
206

RADAR TANGSEL RATAS – Salah satu tim think tank (wadah pemikir) Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo (GP), Grha Putih menggelar bakti sosial (bakti sosial) di Daerah “Baduy luar”, Banten. Ketua Umum (Ketum) Grha Putih, Ahmad Akbar pun
bersyukur karena baksos di “Baduy luar” itu berjalan sukses dan lancar.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena baksos di Baduy luar berjalan sukses dan lancar. Kepada semua pihak, kami mengucapkan banyak terima kasih,” ungkap Ketum Grha Putih, Ahmad Akbar dalam rilisnya yang dikirim ke awak media, Selasa, 5 Agustus 2023

Dipaparkan Ahmad Akbar, pada hari Sabtu, tanggal 2 September 2023, Grha Putih dengan didukung oleh beberapa komunitas pendukung Ganjar Pranowo lainnya seperti KAJB (Kita Alumni Jayabaya Bersatu), BelUSUkan, Almisbat mengadakan program baksos dan tes kesehatan gratis. Tukasnya, relawan peserta dari Grha Putih di antaranya ada yang berasal dari alumni UI, Unpad, USU, Jayabaya, Tirtayasa Banten, UNAS.

Menurut pria alumni Universitas Indonesia (UI) itu, bakti sosial yang dilakukan di Ciboleger Baduy luar, Banten itu diikuti oleh banyak peserta. “Rinciannya, lebih dari 250 Kepala Keluarga (KK) warga setempat dan 50 perangkat desa beserta keluarganya ikut sehingga total peserta hampir 500 orang,” urai Ahmad Akbar.

Karena banyaknya peserta yang berangkat dari Jakarta, hampir mencapai 20 mobil, maka dibuatlah beberapa tikum (titik kumpul) untuk memudahkan koordinasi, cetusnya. “Ada yang di McD Cibubur, SMESCO Cawang, Poin Square Lebak Bulus, dan terakhir di Mc D Gading Serpong dan di Posko Hotel Horizon Rangkasbitung bergabung lagi 3 kendaraan, termasuk satu mobil patwal, demi keamanan berlalu lintas,” ia berkata.

BACA JUGA :  Terpilih Sebagai Ketua IKM Kota Tangerang, Langkah Tasril Jamal Menuju Kursi Wali Kota Makin Mulus

Destiana, alumni Universitas Tirtayasa Serang Banten, yang juga bendahara Grha Putih yang pada kegiatan itu menjadi ketua panitia pelaksana menjelaskan, Alhamdulillah, acara berlangsung lancar semuanya. “Alhamdulilah, dalam checklist acara yang dilakukan kemarin, semua telah siap dengan baik,” ujarnya.

Kata dia, untuk cek kesehatan seperti tensi, gula darah, asam urat, kolesterol dll., alat-alat test telah disiapkan oleh Ketum Grha Putih, Ahmad Akbar. “Dan, diperkirakan, cukup untuk semua peserta rapid test check maksimal sampai 500 orang,” ucapnya.

Dikarenakan jarak lokasi ke puskesmas terdekat lebih dari 30 km, lanjutnya, maka peserta yang ikut cukup banyak. “Selain itu, Ketum Ahmad Akbar juga telah menyiapkan empat tenaga kesehatan (akes) untuk melayani tes kesehataan gratis tersebut, yang diketuai oleh perawat Hilda yang baru kembali dari Jepang setelah beberapa tahun bertugas di negeri matahari terbit tersebut,” imbuhnya.

Bantuan Sembako

Mengenai bantuan sembako, terang Destiana, telah terkumpul dari para donatur sebanyak 300 kantong beras @2,5/750 kg. “Serta, beberapa kantong minyak goreng kemasan dan lain-lain, yang nilai seluruhnya sekitar Rp40juta-an,” sebutnya.

Lalu, tandasnya, ada bantuan pakaian layak pakai. “Juga relatif banyak, yaitu 1 mobil box penuh, terkumpul di 3 lokasi basecamp Grha Putih yaitu, ITC Roxy Mas, Menara Kuningan dan Ruko Cibubur. Juga buku-buku sekolah dan alat tulis sehingga untuk 2 item ini kemarin sudah kami tutup,” tambah Desti.

Ide acara ini sendiri muncul saat kunjungan ke Lebak yang diinisiasi oleh Ritha, alumni Unpad Bandung, yang juga merupakan ketua Korwil Banten Grha Putih, beberapa minggu sebelumnya. Untuk donatur baksos lain yang juga alumni dari Unpad ada Kang Dede yang ikut dalam rombongan.

BACA JUGA :  Sejalan dengan Visi Misi Airin, Pramono Ingin MRT Bisa Terkoneksi Hingga Tangsel

Sementara itu Teh Erni adalah satu-satunya alumni A2B Bandung yang ikut serta dalam rombongan baksos ke Baduy. Dan, acara pun penuh kehangatan dan keakraban.

Bagikan Kaos GP

Dalam kegiatan tersebut, Ketum Grha Putih, Ahmad Akbar membagikan kaos bergambar Ganjar Pranowo (GP) kepada semua peserta dan panitia. Jumlah kaos yang tersedia ada sebanyak 300 buah serta cadangan 100 buah.

Semuanya dimasukkan dalam goodie bag berwarna merah, yang juga bergambar Ganjar Pranowo. Goodie bag telah disiapkan sebanyak 500 pcs, pun 10 jam dinding Grha Putih/Almisbat dibagikan untuk beberapa tokoh sebagai souvenir dan tanda terima kasih.

Acara Digelar di Masji At Taubah

Acara dilakukan di Mesjid At Taubah. Yang terkenal juga sebagai masjid Baduy mualaf yang berbentuk pendopo.

Karena, mereka yang semula tinggal di hutan-hutan, sejak menjadi muslim, kini tinggal di sekitar Masjid At Taubah. Acara pun berlangsung seru dan tertib.

Untuk acara ini, Tim Grha Putih telah berkoordinasi dengan jaro/ketua adat setempat, polres dan puskesmas. Ketua Pantia Pelaksa Destiana sendiri telah melakukan survei dan koordinasi di lokasi sebanyak tiga kali.

Jaro Ajat Sudrajat dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas bantuan di acara baksos itu. “Saya sebagai kepala desa menyampaikan kebahagiaan warga yang mendalam. Itu terlihat dari sangat antusiasnya warga menyambut kegiatan ini. Saya senang dengan hadirnya rombongan baksos dari Grha Putih. Dan, saya berharap bukan hanya sekali ini saja kunjungan seperti ini dilakukan,” tegas Jaro Ajat.

BACA JUGA :  Kades Kohod Kabur Usai Debat dengan Menteri ATR Terkait Pagar Laut

Bahkan, Jaro Ajat meminta spanduk Grha Putih ditinggal di sana. Dan, telah dipasang di lapangan desa untuk kenang-kenangan.

Yang menarik, acara ini diikuti para relawan GP lainnya. Antusias kelompok lain seperti Almisbat, yang merupakan relawan pendukung Ganjar Pranowo dari alumni Universitas Jayabaya dan USU yang tergabung dalam BelUSUkan pun sangat terlihat di acara tersebut.

Perwakilan dari media juga ikut serta dalam rombongan. Selain itu, ada sepuluh mahasiswa hukum tingkat akhir dari sebuah universitas negeri di Jakarta, atau yang dapat dikategorilan sebagai Gen Z kut menjadi relawan dalam baksos Baduy luar tersebut.

“Alhamdulilah acara berjalan lancar dari awal sampai akhir dan kami kembali ke Jakarta jam 18.00 WIB sekitar Magrib. Semua peserta yang mengikuti acara baksos sangat puas dan senang,” tutup Destiana.

Soebekti, drone master yang juga menjadi leader/road captain bersyukur bahwa pulang dan pergi berjalan dengan baik tanpa ada kendala. “Kecepatan rata-rata 80-100 KM/jam. Dan, pukul 10.30 WIB, rombongan tiba di Hotel Horizon rangkas untuk konsolidasi sambil menunggu Tim Korwil Banten, Ritha dkk. untuk bergabung. Begitu pun saat pulang, rombongan berhenti sejenak di Posko Hotel Horizon Rangkas sambil pesta duren Baduy yang mangkal sekitar 100 meter dekat hotel,” ucap Soebekti.

Setelah suksesnya acara ini, ada tiga permintaan baksos yang disampaikan ke Ketum Grha Putih, Ahmad Akbar. Ketiga lokasi baksos selanjutnya yang diinginkan para peserta atau anggota yaitu Lebak dan Pandeglang (Banten) serta Subang, Jawa Barat. (AGS)

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini