Soal Rasio Utang Negara, Prabowo Sebut Indonesia Salah Satu yang Terendah di Dunia, Benarkah Begitu?

0
224
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengatakan bahwa besaran utang luar negeri Indonesia merupakan salah satu yang terendah di dunia. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Dalam debat kali ketiga calon presiden (Capres) 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024), capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan besaran utang luar negeri Indonesia merupakan salah satu yang terendah di dunia. Ia menyebut rasio utang Indonesia terhadap produk domestik bruto (PDB) di sekitar 40%.

“Mengenai utang luar negeri ternyata Indonesia sekarang utang luar negeri kita, sebagai rasio terhadap produk domestik bruto kita salah satu terendah di dunia. Jadi masih sekitar berada 40% sedangkan banyak negara jauh di atas kita,” ungkap Prabowo.

Beberapa waktu sebelumnya, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Suminto memang pernah mengatakan rasio untang Indonesia terhadap PDB berada di kisaran 40%. Secara spesifik per November 2023 berada di angka 38,11%.

“Per akhir November debt to GDP ratio kita 38,11%, turun dari posisi Desember 2022 39,7%, demikian pula turun dari puncak debt to GDP ratio di tengah pandemi pada posisi Desember 2021 sebesar 40,7%. Sekali lagi dari sisi debt to GDP ratio turun cukup besar di level 38,11%,” papar Suminto dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Selasa (2/1/2024) lalu.

BACA JUGA :  Merasa Kesal, Bupati Tanjung Jambung Timur Ingin Usir PT PetroChina Karena Dianggap Merampok SDA

Sementara itu, berdasarkan data Trading Economics nilai rasio utang RI terakhir (2022) sekitar 39,90% dari PDB. Selain itu dijelaskan rata-rata rasio utang Indonesia dari 2000-2022 berada di angka 38,45% dari PDB.

Kalau dibandingkan dengan negara lain, besaran rasio utang luar negeri Indonesia jauh lebih rendah dibandingkan negara lain. Bahkan bila dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia merupakan negara dengan rasio utang terendah setelah Brunei, Kamboja, dan Vietnam.

Bukan itu saja, bahkan besaran rasio utang luar negeri Indonesia semakin kontras jika dibandingkan dengan sejumlah negara adikuasa seperti Jepang dan Amerika Serikat (AS) yang nilainya utangnya lebih dari 100% dari PDB.

Berikut ini adalah data sejumlah rasio utang negara terhadap PDB berdasarkan data Trading Economics.

– Jepang: 264%
– Singapura: 168%
– Amerika Serikat: 129%
– Inggris: 97,1%
– China: 77,1%
– Myanmar: 62,5%
– Thailand: 60,96%
– Filipina: 60,9%
– Malaysia: 60,4%
– Indonesia: 39,9%
– Vietnam: 37,1%
– Kamboja: 36,8%
– Brunei Darussalam: 2,1%
(ARH)

BACA JUGA :  Kisruh Pondok Pesantren Al-Zaytun, Polri Sebut Sudah Periksa MUI dan Kemenag

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini