RADAR TANGSEL RATAS – Wall Street Journal (WSJ) melaporkan bahwa dalam satu dekade terakhir, jumlah usia muda yang jadi pengidap kanker melonjak dengan pesat. WSJ menyatakan kanker usus besar di populasi muda naik dengan signifikan dalam satu dekade terakhir. Satu dari lima pasien yang didiagnosis dengan kanker usus besar pada 2019 ternyata berusia kurang dari 50 tahun. Porsi populasi usia muda naik dua kali lipat dibandingkan dengan 1995.
Kesadaran atas tren ini baru meningkat setelah wafatnya Chadwick Boseman pada tahun 2020 lalu. Boseman, aktor yang terkenal sebagai pemeran utama di film Black Panther, meninggal karena kanker usus besar pada usia 43 tahun.
Menurut Timothy Rebbeck dari Dana-Farber Cancer Institute, ledakan pada populasi usia muda juga terjadi di semua tipe kanker. Kebanyakan terkait saluran pencernaan yaitu usus buntu, pankreas, perut, serta saluran kemih dan uterus.
Bahkan Monique Gary dari Pennsylvania Grand View Health Center juga menyebut
Saat ini lebih banyak orang muda yang tidak mempercayai anggapan masa lalu yang mengaitkan kanker dengan penuaan.
Sebagai contoh, Meilin Keen, 27 tahun, telah divonis menjadi pasien penyakit kanker. Organ perutnya diangkat pada akhir tahun 2023 karena serangan kanker perut. Meskipun telah mengalami permasalahan perut seperti asam lambung dan sakit di ulu hati sejak remaja, Keen tetap kaget saat didiagnosis kanker. “Saya tidak pernah memikirkan soal kanker sampai saya menjadi korbannya,” ungkap Keen.
Kanker terkait saluran pencernaan muncul di kalangan orang berusia muda jauh lebih sering dibandingkan tipe kanker lainnya. Alasannya pun masih misterius. Sebab, hingga saat ini, dokter dan peneliti hanya punya spekulasi ilmiah. Beberapa penelitian dilakukan terkait lama menonton TV, nutrisi, hingga berat badan.
Salah satu studi bahkan mengklaim menemukan hubungan antara kelahiran lewat operasi Caesar dan kanker di populasi usia muda.
Sampai saat ini, dokter dan peneliti hanya punya spekulasi ilmiah. Beberapa penelitian dilakukan terkait lama menonton TV, nutrisi, hingga berat badan. Salah satu studi bahkan mengklaim menemukan hubungan antara kelahiran lewat operasi Caesar dan kanker di populasi usia muda.
Meskipun penyebabnya masih misterius, dokter kini harus menghadapi lonjakan diagnosis kanker pada populasi muda. American Cancer Society memberikan rekomendasi screening kanker usus, mulai usia 45 tahun.
“Jika kita gagal memahami apa yang terjadi. Akan ada seluruh generasi yang harus berhadapan dengan ini,” kata Kimmie NG dari Dana-Farber. (ARH)