RATAS – Sejumlah pekerja proyek tengah melakukan perbaikan pada tanggul yang jebol di Kali Ciputat, tepatnya di Perumahan Taman Mangu Indah, Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu (24/11/2024). Para pekerja terlihat bergantian memasang beton untuk membangun tanggul sementara.
Selain itu, beberapa pekerja juga terlihat sibuk membersihkan sampah-sampah sisa banjir yang masih berserakan. Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, sampah-sampah yang tersisa meliputi bantal, sofa, bangku, pakaian, dan lumpur yang terbawa oleh arus banjir.
Di sekitar kawasan tersebut, beberapa pekerja juga membersihkan halaman kantor Sekretariat RW 12 Taman Mangu Indah, yang dipenuhi lumpur sisa banjir.
Tanggul yang jebol di Kali Ciputat ini sebelumnya sedang dalam masa perbaikan. Namun, hujan deras yang disertai dengan air kiriman dari Bogor membuat tanggul tersebut tidak mampu menahan derasnya aliran air. Akibatnya, pada Jumat (22/11/2024) sore, terjadi banjir di kawasan tersebut, yang berlangsung hingga Sabtu (23/11/2024), meskipun air sudah surut pada pagi harinya.
Sebelumnya, pada Senin (11/11/2024), tanggul Kali Ciputat juga mengalami kerusakan serupa, mengakibatkan ratusan rumah terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 100 hingga 150 sentimeter. Bahkan, air meluap hingga ke jalan raya, menyebabkan beberapa kendaraan mogok karena nekat menerobos banjir.
Beberapa warga yang rumahnya terendam memilih mengungsi ke tempat sanak saudara, sementara sebagian lainnya tetap bertahan di lantai dua rumah mereka. Warga setempat, seperti Danang, mengungkapkan keluhannya mengenai bencana ini. Ia mengaku tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya yang terendam banjir.
“Tanggul yang lagi dibangun jebol, airnya sudah setinggi dada orang dewasa. Hampir semua rumah terendam, jalan raya juga banjir, banyak motor yang mogok,” ujar Danang.
Saat ini, tim SAR gabungan dari BPBD dan Damkar sedang melakukan evakuasi terhadap warga yang masih terjebak di rumah mereka akibat tanggul yang jebol. (HDS)