RATAS – Kota Tangerang Selatan mencatatkan pencapaian membanggakan dengan angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS) tertinggi di Provinsi Banten, mencapai 11,86 tahun berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024. Angka ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata Provinsi Banten yang hanya 9,23 tahun.
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, menegaskan komitmennya untuk terus mempertahankan dan meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. Salah satu langkah utama yang dilakukan adalah membuka akses pendidikan seluas-luasnya, baik formal maupun non-formal.
“Kami mempermudah layanan pendidikan, memberikan bantuan untuk siswa yang tidak diterima di SMP Negeri, bantuan pendidikan bagi siswa kurang mampu jenjang TK, SD, dan SMP, serta beasiswa untuk mahasiswa yang sedang menyusun skripsi dan beasiswa tahfiz. Kami juga menyediakan bantuan pendidikan hingga jenjang S2,” ujar Benyamin saat dikonfirmasi, Minggu (5/1/2025).
Selain memperluas akses, Benyamin juga menekankan peningkatan mutu pendidikan melalui program-program inovatif. Salah satunya adalah pelatihan digitalisasi pembelajaran untuk para guru, yang bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik.
“Kami juga meningkatkan kesejahteraan para guru honorer dengan mengangkat mereka menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Proses ini selesai pada tahun 2024, sehingga semua guru honorer di Tangsel kini memiliki jaminan kesejahteraan yang lebih baik,” jelas Benyamin.
Ia menambahkan bahwa Pemkot Tangsel turut mendukung para siswa dan guru untuk berpartisipasi dalam berbagai ajang pendidikan di tingkat provinsi, nasional, hingga internasional. Hal ini diharapkan dapat mendorong pengembangan kapasitas dan potensi mereka.
Sebagai bagian dari upaya memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan, Pemkot Tangsel terus meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di semua jenjang, mulai dari TK, SD, SMP, hingga pendidikan non-formal.
“Kami berkomitmen untuk memenuhi SPM Pendidikan dengan terus menyediakan dan meningkatkan fasilitas pendidikan di semua jenjang. Ini penting untuk menjaga kualitas pendidikan yang sudah baik dan memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” ungkap Benyamin.
Data BPS menunjukkan bahwa RLS Kota Tangerang Selatan mengalami tren peningkatan. Pada tahun 2023, RLS berada di angka 11,85 tahun, naik 0,08 tahun atau 0,87 persen pada tahun 2024. Bahkan, dibandingkan tahun 2022 yang mencatat angka 11,84 tahun, peningkatan ini menunjukkan upaya berkelanjutan dari Pemkot Tangsel.
Sebagai informasi, RLS adalah indikator penting dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang menggambarkan jumlah rata-rata tahun yang dihabiskan penduduk untuk menempuh pendidikan formal. Semakin tinggi angka RLS, semakin besar peluang masyarakat untuk mengakses pendidikan yang lebih tinggi, meningkatkan taraf hidup, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Dengan peningkatan rata-rata RLS sebesar 0,95 persen per tahun dalam kurun waktu 2020 hingga 2024, pencapaian ini sejalan dengan visi Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang Cerdas, Modern, dan Religius. (HDS)
