Masih di Momen “World Water Day 2025”, UPTD PAM Dinas CKTR Tangsel Terus Sosialisasikan Aplikasi “PARIS” dan Ajak Masyarakat Hemat Air

RATAS – Masih di momen “World Water Day 2025″ atau Hari Air Sedunia, Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengolahan Air Minum (UPTD PAM) Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memanfaatkannya dengan mengajak masyarakat untuk hemat air. UPTD PAM Dinas CKTR Tangsel sekaligus terus mensosialisasikan Program Pelayanan Air Bersih Melalui Smartphone (PARIS).

Untuk diketahui, Hari Air Sedunia (HAS) sendiri diperingati setiap tanggal 22 Maret. Pada Hari Air Sedunia, 22 Maret 2025, UPTD PAM Dinas CKTR Tangsel menggunakan momen itu untuk mengimbau sekaligus masyarakat berhemat dalam penggunaan air bersih. “Ya, pada momen Hari Air Sedunia 2025, yang diperingati bulan lalu, kita terus mengajak dan mengimbau masyarakat Tangsel agar menggunakan air sehemat mungkin,” ucap Kepala UPT PAM Dinas CKTR Kota Tangsel, M. Hafiz.

Kepada redaksi Kantor Berita Ratas.id, Kamis, 17 April 2025, di Tangsel, Hafiz mengatakan, selain itu, di momen “Hari Air Sedunia (HAS) 2025”, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai Program PARIS. “Alhamdulillah, masyarakat Tangsel sangat antusias dengan penggunaan aplikasi Program Pelayanan Air Bersih Melalui Smartphone (PARIS),” ujarnya.

Kata Hafiz, “PARIS” sendiri adalah Pelayanan Air Bersih Melalui Smartphone. “Dan, merupakan langkah aksi nyata yang diambil Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengolahan Air Bersih Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangerang Selatan untuk menjawab tantangan selama ini,” tandasnya.

Diterangkan Hafiz, tantangan itu adalah dalam memberikan pelayanan air bersih yang cepat, modern, dan transparan. “Karena, sistem layanan manual yang sebelumnya dianggap kurang responsif,” cetusnya.

Ungkap Hafiz, sistem layanan manual yang sebelumnya itu, kini, telah ditransformasi melalui teknologi berbasis smartphone dengan QR Code. “Dengan memindai QR Code, masyarakat dapat langsung mengakses berbagai fitur, seperti informasi pendaftaran KSM, layanan pengaduan air, status layanan, hingga pengajuan pengaduan secara real-time tanpa perlu datang ke kantor Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangerang Selatan,” paparnya.

Hingga kini, pihaknya sangat bersyukur karena masyarakat sangat apresiatif dan antusias menggunakan aplikasi PARIS. “Alhamdulillah,, inovasi ini tidak hanya mempermudah masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari upaya Kota Tangerang Selatan menuju sistem pelayanan publik berbasis digital dan berkelas dunia. Proses implementasi ‘PARIS’ dimulai dari permasalahan yang terjadi saat ini. Sehingga, membutuhkan sebuah wadah sistem berbasis smartphone yang mudah di akses para pengguna,” tegas Hafiz.

HAS 2025 Momen Tepat

Terpisah, Sekretaris Dinas CKTR Kota Tangsel, Hadi Widodo menambahkan, Hari Air Sedunia (HAS) 2025 meski sudah lewat baru-baru ini, tetap menjadi momen tepat untuk semua pihak agar bersama-sama menjaga kelestarian alam dan berhemat air. “Di momen HAS 2025, kami memang juga tetap terus mensosialisasikan ke masyarakat program PARIS karena tidak hanya sekedar menjadi solusi teknis. Tetapi, juga sebuah langkah strategis yang membuktikan bahwa inovasi digital dapat meningkatkan kualitas layanan publik secara signifikan. Ini demi meningkatkan kualitas layanan publik untuk masyarakat Tangsel semata-mata,” Hadi Widodo menutup pembicaraan. (ADV/AGS)