Soal Isu Jokowi Didesak Keluar dari PDIP, Hasto Kristiyanto Angkat Bicara

0
75
Terkait isu munculnya desakan agar Jokowi keluar dari partai PDIP, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto hanya menuturkan bahwa dalam politik tidak ada unsur paksaan, dan politik harus dilakukan secara gembira. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengomentari soal isu munculnya desakan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) keluar PDIP usai Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Ia mengatakan dalam politik tak ada unsur paksaan, dan politik harus dilakukan secara gembira. “Jadi politik ini tidak ada desak-desakan,” tutur Hasto di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (27/10/2023). “Emang enak desak-desakan? Ya, politik itu gembira ya,” ia menambahkan.

Selain itu, Hasto juga menuturkan bahwa Gibran bukan lagi kader Partai Banteng karena sudah pindah ke Partai Golkar. “Kalau warnanya juga berubah semula merah kemudian secara nyata sudah berubah menjadi kuning, maka partai menghormati itu,” uhar Hasto.

Lebih lanjut, Hasto menyatakan bahwa Gibran juga sudah pamit ke Ketua DPP Puan Maharani tapi tanpa mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA). “Sudah pamit, kalau pamit tau kan artinya,” ungkapnya.

Sebelumnya, Relawan Tim Koordinasi Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDIP, Adian Napitupulu, buka suara tentang sikap Presiden Jokowi terkait pencalonan Gibran menjadi cawapres Prabowo. Adian menegaskan siapa pun bisa berdalih, tapi waktu yang akan menguji.

BACA JUGA :  Persoalkan Data Mahfud dan Cak Imin, Menteri Pertanian: Itu Bisa Mengakibatkan Disinformasi

“Orang bisa berdalih macam-macam, waktu yang akan menjadi penguji paling setia dari masing-masing kita. Waktu akan menguji kata-kata kita, waktu akan menguji kebersihan kita,” tandas Adian kepada wartawan, Kamis (26/10/2023).

Menurut Adian, sudah sangat banyak kebaikan yang diberikan PDIP kepada Jokowi dan anak-anaknya. “Kalau perbuatan baik itu dibalas dengan perbuatan baik itu bagus, kalau tidak, percaya keadilan akan mencari jalannya sendiri,” tutur Adian. (ARH)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini