RATAS – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, melaporkan bahwa sebanyak 360 kepala keluarga (KK) di daerah tersebut masih terdampak banjir yang terjadi akibat hujan deras pada Senin (11/11).

Banjir yang merendam ratusan rumah warga itu terjadi di kawasan Perumahan Taman Mangu Indah, Kelurahan Jurangmangu Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Ketinggian air dilaporkan mencapai 20 hingga 30 sentimeter.

“Di lokasi ini memang ada pembangunan tanggul yang jebol lagi. Untuk korban terdampak, hampir seluruhnya, yaitu sekitar 360 KK,” kata Komandan Peleton (Danton) Satgas BPBD Kota Tangsel, Dian Wiryawan, di Tangerang, Selasa (12/11).

Dian mengungkapkan, akibat banjir tersebut, aktivitas warga di perumahan tersebut terhenti total. Beberapa warga, termasuk anak-anak dan lansia, telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

“Relawan telah meminta pekerja proyek untuk mengevakuasi material proyek agar perahu karet bisa melintasi lokasi,” jelasnya.

Hingga kini, Satgas BPBD Kota Tangsel masih terus melakukan upaya evakuasi terhadap warga yang masih berada di lokasi terdampak banjir.

“Ketinggian air pada pagi ini, pukul 09:00 WIB, berkisar antara 30 sentimeter hingga 1 meter,” ucap Dian.

Berdasarkan data BPBD Kota Tangsel, pada Senin (11/11) sekitar pukul 20:14 WIB, tercatat ada 13 titik banjir yang tersebar di empat kecamatan. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 sentimeter hingga satu meter.

Selain itu, sejumlah pohon tumbang turut melaporkan dampak bencana ini. Salah satunya terjadi di Jalan Living World Alam Sutera, Kecamatan Serpong Utara, di mana pohon tumbang menimpa dua mobil yang sedang parkir. Sementara itu, di RT 01/06 Ciputat, pohon tumbang menutup akses jalan warga dan menimbun kabel jaringan internet.

Sementara itu, banjir menggenangi kawasan Perumahan Taman Mangu, Tangerang Selatan. Banjir disebabkan perbaikan tanggul yang kembali jebol. Lebih dari 320 Kepala Keluarga (KK) menjadi korban. Tim BPBD Kota Tangsel masih terus berupaya melakukan evakuasi warga, karena ketinggian banjir mencapai 1 meter.(HDS)