RATAS — Telkomsigma berkolaborasi dengan Alibaba Cloud menyelenggarakan acara bertajuk “Leading Through Innovation: Drive Digital Transformation in Tech Business”, sebagai wujud dukungan terhadap transformasi digital dan pemberdayaan perempuan di sektor teknologi. Acara ini menampilkan para pemimpin perempuan dari berbagai sektor industri yang telah berperan aktif mendorong adopsi teknologi dalam bisnis.

Sebagai anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), Telkomsigma terus memperkuat komitmennya dalam mendorong digitalisasi industri melalui portofolio bisnisnya di bidang IT Services, Cloud, dan Cybersecurity. Acara ini menjadi bagian dari upaya Telkomsigma mendukung agenda pemerintah dalam memperkuat ketahanan ekonomi digital melalui program Asta Cita.

Direktur Utama Telkomsigma, Dwi Sulistiani, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang berbagi wawasan dan strategi transformasi digital, tetapi juga platform untuk memperkuat peran dan kapabilitas pemimpin perempuan dalam dunia teknologi. “Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan kapabilitas dan inovasi layanan demi mendukung pertumbuhan ekosistem digital nasional secara berkelanjutan, melalui kolaborasi strategis dengan mitra global seperti Alibaba Cloud,” ujarnya.

Dalam sesi diskusi panel, Telkomsigma memaparkan pengalamannya bersama Alibaba Cloud dalam membantu transformasi perusahaan B2B, terutama dalam penerapan teknologi seperti Customer Experience, Data Analytics, Artificial Intelligence (AI), Modern Apps, dan infrastruktur efisien yang berorientasi pada nilai bisnis. Alibaba Cloud sendiri menyoroti berbagai solusi berbasis AI dan Data Intelligence yang telah diadopsi lintas sektor.

Diskusi juga mencakup berbagai strategi kepemimpinan lintas generasi, tantangan dalam pemberdayaan talenta perempuan di bidang teknologi, serta pentingnya menyelaraskan digitalisasi dengan kesiapan SDM dan budaya organisasi.

Melalui kolaborasi ini, Telkomsigma semakin menegaskan perannya sebagai penggerak utama transformasi digital nasional sekaligus pendukung pemberdayaan perempuan dalam ekosistem teknologi yang inklusif dan berdaya saing global. (HDS)