Solusi Keamanan Melalui Ekonomi Pariwisata Adab Lokal Adalah Hadiah Terindah HUT Kemerdekaan RI ke-80 dari Polda NTT

Jumat, 15 Agustus 2025, Pukul 07:01 WIB

RATAS – Bayangkan bila ada program pariwisata premium yang khusus mengalirkan turis dari daerah surplus wisatawan luar negeri ke daerah minus pelancong asing. Bayangkan bila 457 ribu wisatawan yang pada tahun 2025 akan masuk ke TNK (Taman Nasional Komodo) berkat program ini.

Dan, akan melanjutkan perjalanan wisata mereka ke Kabupaten Manggarai Barat. Lalu Ruteng, bahkan Kupang.

Bayangkan bila TNK juga berpotensi akan mendapatkan tambahan turis. Karena, teknologi pariwisata premium ini akan membantu 6.333.360 turis asing Bali melanjutkan perjalanan wisata mereka dari Bali ke Nusa Tenggara Timur (NTT).

PAD NTT 2025 Rp2,8 Triliun akan Terpenuhi

Bila ini terjadi, maka kebutuhan Rp2,8 triliun untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) NTT tahun 2025 semoga akan lebih mudah terpenuhi. Sebab, bukan hanya Balai Taman Nasional Komodo (BTNK)  yang akan mendapat profit pariwisata Rp 53 miliar lebih.

Melainkan juga, Kabupaten Manggarai Barat juga akan mampu menghasilkan profit pariwisata tambahan Rp 53 miliar lebih. Lalu, Ruteng juga dapat tambahan Rp53 miliar, bahkan Kupang pun akan bertambah Rp53 miliar.

Inilah solusi indah mengatasi masalah keamanan melalui program pariwisata yang melestarikan adab budaya lokal. Yakni demi terjaganya keamanan dan ekonomi rakyat.

BACA JUGA :  SBY Bakal 'Turun Gunung', Hasto PDIP: Hati-Hati Jika Ganggu Presiden Jokowi

Ini sekaligus sebagai solusi masalah ekonomi dalam peningkatan PAD, menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan sekaligus menjaga keamanan NTT. Sebab, membanjirnya turis ke satu daerah imbasnya akan membuka banyak sekali kebangkitan ekonomi di berbagai bidang.

Hadiah Terindah di HUT RI ke-80

Ternyata, program yang dapat menjadi hadiah terindah HUT RI ke 80 ini sudah mulai diujicobakan di Polda NTT. Ini menjadi solusi terobosan Polda NTT untuk keamanan ekonomi daerah.

Sorak kebahagiaan para peserta terdengar bersahut-sahutan saat staminanya tiba-tiba melonjak. Mereka mampu berlari lagi tanpa lelah seperti waktu kecil dahulu.

Tanggapan Bapak Valentinus dari Dinas Kesehatan Kota Kupang terhadap kegiatan ini juga sangat positif. “Tenaga saya terasa sangat fit. Biasanya suka kecapean kalau lari. Ada satu daya tarik yang bikin saya semangat ikut. Saya sudah berlari berapa putaran pun tidak terasa capek. Nafas yang biasa cepat capek sekarang tidak sama sekali. Kegiatan ini semoga bisa kami aplikasikan di Kota Kupang karena sederhana dan bagus sekali. Semoga Bapak Kapolda bisa terus melakukan sosialisasi kegiatan ini sehingga bukan hanya untuk Polda. Melainkan juga, untuk masyarakat,” kata beliau.

BACA JUGA :  Menguak Kembali Misteri Bailout BCA: Ide Mengambil Alih 51% Saham Itu tidak Sesat, Ini Penjelasan Lengkapnya!

Terobosan Kapolda NTT

Terobosan Bapak Kapolda NTT Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S. I. K., M. Si. melestarikan adab untuk terjaganya keamanan wisata dan ekonomi rakyat menjadi solusi jitu. Yakni solusi Polda NTT untuk meningkatkan dan menjaga keamanan ekonomi daerah.

Ini adalah program unik yang telah dimatangkan beliau selama ini. Pagelaran karya adab budaya rakyat NTT ini dirancang dengan baik, indah dan unik, yang salah satunya manfaatnya berupa peningkatan potensi sel tubuh terkait stamina.

Program Unik dan Bermanfaat

Memiliki manfaat unik yang dibutuhkan semua orang, bila diterapkan pada turis, maka program ini diharapkan akan disukai dan menarik wisatawan mancanegara yang berlibur. Mereka yang ingin ke negeri lain, jadi beralih ke NTT.

Keunikan program ini sungguh out of the box. Sebab, bukan hanya teknologinya yang berdasarkan filosofi adab luhur warisan leluhur bangsa dan tidak dapat ditiru negara lain. Melainkan juga dirancang menghasilkan pemerataan ekonomi yang adil untuk seluruh rakyat di seluruh penjuru NTT.

Terobosan Polda NTT ini istimewa bila dapat diterapkan di pariwisata. Sebab, ini bukan hanya kegiatan wisata biasa.

BACA JUGA :  Ketua MPR Setuju Pilgub Dihapus dan Gubernur Dipilih oleh Pemerintah Pusat

Ini dapat menjadi program petualangan wisata yang dirancang khusus untuk memungkinkan turis berselancar. Yakni dari petualangan wisata adab budaya satu daerah ke wilayah lain.

Itulah sebabnya nantinya juga akan  meningkatkan pendapatan daerah secara merata. Serta, menaikkan tingkat kesejahteraan semua rakyat terkait pembangunan keamanan ekonomi daerah ini.

Akhirnya, program yang bertemakan adab indah rakyat NTT, bukan hanya membawa provinsi ini semakin aman. Melainkan, keamanan akhirnya terwujud dari, oleh dan untuk rakyat.

Bukan mengandalkan aparat saja. Diharapkan justru adab rakyat ini akan membawa turis baru tertarik masuk dan tinggal lebih lama, yang menyebabkan devisa masuk NTT lebih banyak.

Semoga, program ini ke depan dapat utuh dijalankan dan didukung Pemda NTT. Sehingga, diharapkan dapat berimbas positif terhadap keamanan dan ekonomi pariwisata.

Bukan hanya di NTT. Melainkan juga di seluruh negeri yang akan membawa lonjakan ekonomi untuk rakyat.

Jika ini terjadi, maka terobosan kapolda NTT ini sungguh luar biasa. Dan, ini adalah hadiah terindah di HUT Kemerdekaan RI ke-80.

Penulis: Aileen, S. I. P. (pemerhati pariwisata)

 

 

Latest

Presiden Prabowo Menampar Muka KAPOLRI

Presiden Prabowo Menampar Muka KAPOLRI Oleh : Sutoyo Abadi ( Pemerhati Politik) RATAS.id - Presiden Prabowo Subianto menegaskan sikap tegasnya dengan menolak Tim Akselerasi Transformasi...

Membangun Kesadaran Masyarakat tentang Pentingnya Perlindungan Hukum atas Jaminan Benda

Membangun Kesadaran Masyarakat tentang Pentingnya Perlindungan Hukum atas Jaminan Benda Oleh : Sofya Nadia, Mahasiswa Hukum UBB RATAS.id - Perlindungan hukum atas jaminan benda dalam hukum...

“Gebrakan Rp200 Triliun” Purbaya Sulit Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Oleh: Anthony Budiawan - Managing Director PEPS (Political Economy and Policy Studies) Presiden Prabowo Subianto akhirnya melakukan reshuffle kabinet kedua pada 9 September 2025. Lima menteri...

Beli Teknologi Triliunan Cuma Jadi Lampu Hias, Rakyat Tetap Jadi Korban

Oleh: Iskandar Sitorus, Sekretaris Pendiri Indonesian Audit Watch (IAW) Kita pernah belajar lalu lupa RATAS - Mei 1998 mengajarkan satu hal sederhana: negara yang buta informasi, buta terhadap...

Menguak Kembali Misteri Bailout BCA: Ide Mengambil Alih 51% Saham Itu tidak Sesat, Ini Penjelasan Lengkapnya!

Oleh: H. M. Sasmito Hadinagoro (ketua Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Keuangan Negara/LPEKN) Beberapa waktu lalu, sebuah media perbankan menulis artikel dengan nada keras: gagasan untuk meninjau...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600