RATAS – Pemerintah Denmark bakal melarang anak di bawah usia 15 tahun menggunakan media sosial (medsos).
Perdana Menteri Mette Frederiksen memperingatkan, ponsel dan medsos mencuri masa kecil anak-anak, dilansir dari The Guardian, Rabu (8/10).
Dalam pidatonya di pembukaan lahan sidang parlemen Denmark, Folketing, Frederiksen menyatakan masyarakat telah “melepaskan monster”.
Frederiksen menegaskan hal tersebut menyebabkan lonjakan kecemasan dan depresi di kalangan anak dan remaja.
Dia juga menyoroti banyak anak kini mengalami kesulitan membaca dan berkonsentrasi, serta terpapar konten yang tidak pantas.
Frederiksen belum menyebutkan platform mana yang akan terdampak, namun menjelaskan kebijakan ini akan mencakup beberapa media sosial besar.
Orang tua nantinya dapat memberikan izin kepada anak mereka untuk menggunakan media sosial mulai usia 13 tahun.
Pemerintah berharap aturan tersebut dapat diberlakukan paling cepat tahun depan.
Frederiksen mengutip data yang menunjukkan 60 persen anak laki-laki berusia 11-19 tahun di Denmark tidak bertemu teman di waktu luang.
Selain itu, 94 persen anak di kelas tujuh sudah memiliki akun media sosial sebelum usia 13 tahun.
Dia menegaskan kembali ponsel dan media sosial telah mencuri masa kecil anak-anak.
Langkah Denmark ini mengikuti jejak Australia yang telah lebih dulu memberlakukan larangan bagi anak di bawah 16 tahun.
Sementara itu, Norwegia juga berencana menaikkan batas usia minimum penggunaan media sosial menjadi 15 tahun.
Menteri Digitalisasi Denmark, Caroline Stage menyebut pengumuman ini sebagai sebuah terobosan.
Dia menilai, pemerintah sebelumnya terlalu naif karena membiarkan kehidupan digital anak-anak dikendalikan oleh platform yang tidak memperhatikan kesejahteraan mereka.
Dia menyerukan agar masyarakat beralih dari “ketergantungan digital” menuju komunitas sosial yang lebih sehat.
Sebelumnya, Denmark telah melarang penggunaan ponsel di semua sekolah dan kegiatan setelah sekolah berdasarkan rekomendasi komisi kesejahteraan pemerintah.
Komisi tersebut menemukan anak-anak di bawah 13 tahun sebaiknya tidak memiliki ponsel atau tablet sendiri.
Tren global menunjukkan bahwa banyak negara mulai meninjau ulang akses anak terhadap media sosial.
Pada Juni, Yunani mengusulkan agar Uni Eropa menetapkan “usia kedewasaan digital” untuk mencegah anak-anak mengakses media sosial tanpa persetujuan orang tua.