RADAR TANGSEL RATAS – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diminta lebih aktif membantu anak-anak gelandangan dan terlantar. Juga, memperhatikan dan memberikan bantuan kepada keluarga pra-sejahtera.

Hal itu diungkapkan bakal calon legislatif Partai Solidaritas Indonesia (Bacaleg PSI), Johannes Timotius Amanupunnjo, S. H. Politisi yang biasa disapa Bro Johnny itu mengamati dan menyoroti dengan serius persoalan Tangsel yang masih kurang aktif dalam menangani masalah anak-anak gelandangan dan terlantar.

“Apakah Kota Tangerang Selatan benar-benar kota yang ramah dengan anak? Jawabannya dapat ditemukan dengan fakta yang ada saat ini,” ujarnya, kepada awak redaksi Kantor Berita RADAR TANGSEL ratas.id.

Berbicara santai, Minggu (18/9/2022), di Tangsel, Bro Johnny mengatakan, dirinya melihat langsung masih banyaknya gelandangan dan anak-anak terlantar di kota yang dipimpin Benyamin Davnie ini. “Saya bertemu dengan anak dan ayahnya yang pemulung di salah satu stasiun commuter line di Kota Tangerang Selatan. Mereka tidur di emper-emper toko dan stasiun kereta,” paparnya.

Pria yang kini juga berprofesi sebagai advokat itu menandaskan, masyarakat yang menggunakan kereta sudah tidak asing melihat kaum gelandangan tersebut. “Si bapak dan anak perempuan ini duduk di dekat pintu parkiran motor. Saya berikan 2 bungkus nasi dan 2 botol air mineral saat saya observasi di lapangan,” tukasnya.

Spontan, lanjutnya, ucapan terima kasih dan doa yang terbaik pun dipanjatkan oleh mereka. “Juga, pernah suatu pagi ketika mengisi BBM di salah satu pom bensin di Tangsel. saya melihat seorang anak yang tidur di hidran (pemadam api). Sama terlantar dan jadi gelandangan,” imbuhnya.

Politisi PSI yang menjadi bacaleg DPRD Tangsel dan akan bertarung di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 itu menegaskan, pemkot harus hadir di tengah-tengah warga untuk mengatasi masalah ini. “Ingat, ini bukan hanya masalah angka persentase meningkatnya keluarga pra-sejahtera di Kota Tangerang Selatan. Melainkan, bagaimana pemkot hadir dan mencarikan solusi,” cetusnya.

Kata Bro Johnny, apa yang dapat diberikan pemimpin kota ini untuk meningkatkan taraf hidup masyarakatnya? “Membicarakan mereka, tentu harus membahasnya dari hulu sampai hilir,” tukasnya.

Banyak pihak harus duduk bersama, lanjutnya. “Kondisi ini akan berjalan bersamaan dengan meningkatnya kemajuan Kota Tangerang Selatan,” sebut Bro Johnny.

Anak buah Giring Ganesha ini pun berharap, pemkot lebih aktif membantu persoalan anak-anak terlantar dan gelandangan serta keluarga pra-sejahtera melalui dinas terkait. “Semoga pemerintah kota ini memberikan pendidikan dan fasilitas kesehatan buat anak-anak dari keluarga prasejahtera. Termasuk, melindungi hak-hak mereka sebagai warga negara seperti yang diatur dalam konstitusi kita UUD ’45,” Bro Johnny mengakhiri pembicaraan. (AGS)