RADAR TANGSEL RATAS – Pembatalan agenda coffee morning yang semulanya bakal digelar di RPTRA Kalijodo ternyata disebabkan 106 anggota DPRD DKI sejak 16-30 Oktober 2022 memiliki agenda reses.
Hal itu yang diungkapkan oleh anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Demokrat, Neneng Hasanah. “Yah, kita sudah mendapatkan info pada Minggu malam (23/10) bahwa akan ada pembatalan agenda coffee morning,” ungkapnya, Senin (24/10).
Ada juga kabar yang menyatakan bahwa batalnya agenda yang sudah dirancang sejak empat hari itu lantaran fraksi-fraksi tidak mendukung kepemimpinan Heru sebagai Pj Gubenur.
Tapi kabar itu langsung ditolak oleh Neneng. “Tidak ada kaitannya dengan dukung-mendukung terhadap Pj Gubernur. Mungkin karena saat ini ada jadwal reses yang harus dijalankan oleh 106 anggota DPRD. Pastinya untuk hari ini kan sudah ada jadwal reses masing-masing tiap anggota dewan,” katanya.
Menurut Neneng, kalau reses dan coffee morning dipaksakan dilaksanakan secara bersamaan, tentunya akan banyak anggota DPRD yang tidak akan hadir. “Nantinya malah jadwal coffee morning harus dilaksanakan dua kali karena banyak dewan yang tidak bisa hadir hari ini,” katanya.
Hal yang sama disampaikan oleh Ketua fraksi PDIP DPRD DKI, Gembong Warsono. Ia menjelaskan pembatalan coffee morning hari ini kemungkinan karena acaranya bertabrakan dengan agenda strategis Pj Gubernur lainnya.
“Tapi kita tidak mengetahui secara pasti alasan pembatalan itu karena apa. Ya, saya kan hanya undangan saja. Ketika harus batal, kita pun tidak jadi berangkat,” tuturnya. (BD)