Miliki 700 Ribu Lebih Kader, Partai Gelora Dorong Anis Matta-Fahri Hamzah Jadi Capres dan Cawapres untuk Pilpres 2024

0
67
Internal Partai Gelora dikabarkan bakal mendorong Anis Matta dan Fahri Hamzah menjadi capres dan cawapres untuk Pilpres 2024. Meskipun terbilang baru di perpolitikan Indonesia, Partai Gelora mengklaim memiliki 700 ribu lebih kader yang solid. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Partai Gelombang Rakyat atau Gelora Indonesia akan mendorong kader internalnya untuk diusung sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024 mendatang. Partai tersebut akan mendorong Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta dan Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah sebagai capres dan cawapres.

Dikutip dari Suara.com (15/1/2023), Ketua Bapilu Partai Gelora, Rico Marbun, menyebut bahwa dinamika capres dan cawapres saat ini masih bergerak dinamis dan cair. “Tak hanya partai parlemen, partai baru juga ikut mendorong kader internal untuk diusung dalam Pilpres 2024,” tuturnya saat menghadiri acara ‘VIVA The Interview Coffee Session’ di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (14/1/2023).

Menurut Rico, internal Partai Gelora positif akan mendorong Anis Matta dan Fahri Hamzah menjadi capres atau cawapres. Capres dan cawapres Partai Gelora itu akan segera dikomunikasikan kepada partai parlemen dan non-parlemen.

Rico menilai kedua petinggi Partai Gelora tersebut tidak bisa dipandang remeh atau sebelah mata. Sebab, kata Rico, Partai Gelora memiliki 700 ribu lebih kader di daerah yang solid, meskipun sebagai partai baru.

BACA JUGA :  Duka Gempa Maroko, Korban Tewas Kini Nyaris 2.500 Orang

“Kalau Partai Gelora jelas, punya 700 ribu lebih kader dibandingkan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil yang tidak punya partai. Maka kami tentu ingin mengajukan Pak Anis Matta dan Pak Fahri Hamzah sebagai capres dan cawapres,” tutur Rico.

Rico menambahkan, partai politik harus berani mendorong kader internalnya untuk bisa maju di kontestasi Pilpres 2024. Sebab, ia melihat ada fenomena tentang parpol yang tak mengusung kader internalnya maju di kontestasi politik.

“Jadi kalau kita melihat sebenarnya parpol ini sudah seharusnya regenerasi. Regenerasi kepemimpinan terutama di nasional. Sekarang ini saya melihat, saya menangkap ada upaya sistematis bahwa justru tokoh-tokoh pimpinan parpol yang kita anggap sebagai kader terbaik nomor satu dari partai politik itu dikondisikan seakan akan selalu lemah dibandingkan orang orang luar,” ungkapnya.

Dijelaskan Rico, jika masalah ini terus dilanjutkan, maka demokrasi tanah air bisa terus menyusut. Sebaliknya, Rico tidak mengetahui apakah ada pihak mengkondisikan hal tersebut di masyarakat.

“Jadi kita tidak tahu, kalau menurut saya ini ada benturan. Ada benturan antara figuritas pimpinan parpol dengan opini yang entah dibangun dari mana. Kalau ini dibiarkan terus menerus, itu yang terjadi adalah susutnya kualitas demokrasi,” paparnya.

BACA JUGA :  Koalisi Anti Korupsi dan Anti Kriminalisasi Desak KPK Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Korupsi Wamenkumham

Seperti diketahui, sejumlah DPW Partai Gelora telah mengajukan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta dan Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah sebagai capres dan cawapres di Pilpres 2024. Salah satu DPW tersebut, adalah DPW Partai Gelora Aceh.

DPW Partai Gelora Aceh memastikan akan mengusung pendiri yang juga sebagai ketua dan wakil ketua umum partai Gelora Indonesia, Anis Matta dan Fahri Hamzah sebagai bakal calon Presiden dan calon wakil Presiden Indonesia.

Hal itu disampaikan pada rapat koordinasi wilayah dalam rangka persiapan jelang Pemilu 2024. Kegiatan yang dilaksanakan di Graha Coffee and Resto, Sabtu, 14 Januari 2023, Kota Lhokseumawe, tersebut dihadiri oleh pengurus Dewan Pimpinan Nasional dan Dewan Pimpinan Daerah se-Dapil DPR RI Aceh 2. (BD)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini