RADAR TANGSEL RATAS – Nama Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sugeng Hariyono mencuat. Infonya, Sugeng Haryono yang merupakan anak buah Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian telah diplot menjadi penjabat (pj.) gubernur Banten.

Ia menggantikan Al Muktabar yang sudah satu tahun menjabat dan sebentar lagi dalam hitungan hari akan lengser dari pj. gubernur Banten. Keputusan menunjuk Sugeng menjadi pengganti Al Muktabar ini informasinya sudah tetap.

Dan, ditetapkan oleh Tim Penilai Akhir (TPA). Sumber ratas.id RADAR TANGSEL di Kementerian Dalam Negeri, Kamis, 4 Mei 2023, menyebutkan, Sugeng mengalahkan dua nama dari yang diusulkan oleh DPRD Provinsi Banten kepada Mendagri Tito Karnavian yang diteruskan ke TPA. Dua nama yang dikalahkan Sugeng itu adalah Al Muktabar (pj. gubernur Banten) dan Agus Sudrajat dari Lembaga Adminstrasi Negara (LAN).

“Dari tiga nama yang diusulkan oleh DPRD yang terpilih adalah Pak Sugeng Hariyono. Mungkin dengan pertimbangan bahwa jabatan pj. gubernur Banten tidak terlalu lama. Berbeda dengan jabatan definitif yang dipilih langsung oleh rakyat,” ujar sumber tersebut.

Masih menurut sumber tersebut, meski yang terpilih adalah Sugeng Hariyono, secara kepangkatan tidak ada masalah dengan Al Muktabar. Mengapa demikian?

Hal itu, lanjutnya, dikarenakan hingga saat ini, Al Muktabar masih tercatat sebagai Widyaiswara Utama di BPSDM Kemendagri. “Pj. gubernur Banten yang sekarang, kan, masih tercatat sebagai Widyaiswara Utama di BPSDM,” paparnya.

Terpisah, mantan Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Soni Soemarsono mengatakan, terpilihnya Sugeng Hariyono sebagai pj. gubernur Banten bukan karena kinerja Al Muktabar tidak sesuai target Presiden. “Melainkan, Presiden tidak ingin masa  jabatan pj. itu terlalu lama,” ungkapnya.

Mantan plt. gubernur DKI Jakarta itu menerangkan, dirinya mengenal sosok Sugeng Hariyono. “Dari sisi Kepegawaian tidak ada persoalan seandainya Al Muktabar kembali menjadi sekda definitif atau kembali menjadi Widyaiswara Utama di BSDM Kemendagri. Ketika saya dulu menjadi dirjen di Kemendagri juga banyak senior atau atasan saya yang kemudian menjadi bawahan saya dan itu hal biasa di PNS. Kembali lagi kepada pribadi Al Muktabar, apakah secara psikologis akan terganggu atau tidak. Karena, biasanya, dia menjadi pj. gubernur dan lantas jadi sekda harus melayani pj. gubernur yang baru,” papar Soni.

Bila merasa terganggu secara psikologis, Al Muktabar dapat memilih kembali menjadi Widyaiswara Utama di BPSDM Kemendagri, imbuhnya. Hingga berita ini diturunkan, Sugeng Hariyono belum memberikan tanggapan. (AGS)