Pasca Bentrokan Massa Aksi Bela Palestina dengan Ormas, Polisi Tetapkan Siaga Satu di Bitung

Minggu, 26 November 2023, Pukul 12:22 WIB
Sejumlah tokoh agama berkumpul di Gedung Gelanggang Olahraga (GOR) Manembo-nembo Kota Bitung pada Sabtu malam (25/11/2023) untuk membacakan isi kesepakatan damai pasca bentrok dua kelompok massa di Kota tersebut. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), mengajak warga untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh individu atau kelompok yang berupaya mengganggu kedamaian. Hal itu disampaikan pasca peristiwa bentrok antara massa aksi bela Palestina dan salah satu organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Bitung, Sulut, pada Sabtu sore kemarin (25/11/2023).

Untuk itu, Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri meminta masyarakat tidak menyebarkan foto dan video yang dapat memicu ketegangan di kalangan berbagai pihak. “Mari menjaga kedamaian dan keamanan karena Bitung dikenal dengan masyarakat yang sangat toleransi. Jangan mudah terprovokasi oleh oknum-oknum yang menginginkan perpecahan di kota ini,” tuturnya kepada wartawan, Minggu (26/11/2023).

Selain itu, Maurits juga mengajak masyarakat melaporkan hal-hal mencurigakan kepada aparat pemerintah, TNI, atau Polri terdekat, atau menghubungi Call Center 112. Ia lalu menjelaskan bahwa layanan Call Center 112 tersedia 24 jam, memberikan respons cepat, dan akan segera berkoordinasi dengan semua pihak terkait.

“Hingga pagi ini, kondisi Kota Bitung tetap aman dan terkendali. Pemerintah bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, TNI, dan Polri berhasil menyelesaikan selisih paham ini dengan cepat,” ungkap Maurits.

BACA JUGA :  Singapura Larang Penggunaan Vape, Penggunanya Didenda Ribuan Dolar Singapura

Sebelumnya, massa aksi bela Palestina terlibat bentrok dengan salah satu organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut). Menurut Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa, insiden berawal saat salah satu ormas merayakan HUT ke-12 di wilayah GOR Dua Saudara, Bitung, Sabtu (25/11/2023) sore.

“Awal mulanya itu dari salah satu LSM yaitu masyarakat adat yang melaksanakan HUT yang ke-12 yang dilaksanakan di GOR Dua Saudara, itu dengan tema kedaulatan pangan dan kebangkitan ekonomi lokal,” tuturnya kepada wartawan.

Tak lama kemudian, massa aksi bela Palestina melintas di lokasi. Hingga akhirnya diduga terjadi kesalahpahaman berujung bentrokan. “Mungkin dari video yang sudah dilihat adanya aksi dari LSM tertentu terkait dengan kemanusiaan, terkait dengan peristiwa di Gaza sehingga ada beberapa spontanitas (bentrokan)” paparnya.

Namun Tommy mengaku belum bisa merinci terkait motif bentrokan. Dia mengatakan pihaknya masih terus mendalami. “Saya belum tau sampai ke situ, aksi kejar-kejaran motif saya belum tau, masih kami dalami lah,” katanya.

BACA JUGA :  FPRMI Gelar PIMRED Award 2025, 55 Tokoh dan Lembaga Raih Penghargaan

Bentrokan itu membuat pihak kepolisian memperketat pengamanan hingga menetapkan status siaga satu. (ARH)

Latest

Pemkot Tangsel Dukung Kehadiran PWI Tangsel pada Pelantikan Ketua Umum PWI Pusat di Solo

Pemkot Tangsel Dukung Kehadiran PWI Tangsel pada Pelantikan Ketua Umum PWI Pusat di Solo RATAS.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangerang Selatan menghadiri pelantikan Ketua Umum PWI...

Gubernur KDM Serahkan Sertifikat kepada 4.500 Lulusan SMA/SMK Jabar Siap Kerja di BYD

Gubernur KDM Serahkan Sertifikat kepada 4.500 Lulusan SMA/SMK Jabar Siap Kerja di BYD RATAS.id – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyerahkan sertifikat kepada 4.500 lulusan SMA/SMK yang telah...

Menhan Sjafrie Tegaskan Doa dan Kebersamaan sebagai Sumber Kekuatan Bangsa

Menhan Sjafrie Tegaskan Doa dan Kebersamaan sebagai Sumber Kekuatan Bangsa RATAS.id— Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa kekuatan sejati bangsa bersumber dari doa dan...

Israel Deportasi Empat Aktivis Global Sumud Flotilla

RATAS – Israel mendeportasi empat aktivis asal Italia yang sebelumnya ditahan saat mengikuti armada bantuan menuju Gaza. Empat aktivis tersebut tergabung di 470 orang yang ditangkap ketika...

Korban Meninggal Ponpes Al Khoziny Ambruk Bertambah Jadi 17 Orang 

RATAS – Korban meninggal pada tragedi robohnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo bertambah menjadi 17 orang. Hal ini disebabkan oleh penemuan potongan tubuh di reruntuhan...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600