Di RUU DKJ, Golkar Dorong Wali Kota dan DPRD Jakarta Dipilih Melalui Pilkada

Senin, 18 Maret 2024, Pukul 15:07 WIB

RADAR TANGSEL RATAS – Partai Golkar mendorong dan mengusulkan, wali kota dan DPRD di Jakarta dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan kepala daerah (pilkada). Usulan Golkar itu disampaikan dalam Rapat Panitia Kerja Rancangan Undang-undang (Panja RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) antara DPR dan pemerintah.

Hal tersebut seperti yang diungkapkan anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Firman Soebagyo. Kata Firman, Golkar mengusulkan agar Jakarta memiliki otonomi khusus usai Ibu Kota Negara (IKN) pindah ke Nusantara di Kalimantan.

Legislator beringin itu mendorong agar pemilihan anggota DPRD hingga wali kota di Jakarta dipilih secara langsung oleh rakyat melalui pilkada ke depannya. Dalam rapat di ruang baleg, Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024 itu, awalnya, Firman membicarakan soal pemanfaatan aset Barang Milik Negara (BMN) di Wilayah Jakarta.

“Saya pernah duduk di komisi II. Saya mencoba menggali kepada BPN, minta HGU yang diberikan di Jabodetabek ini kepada siapa saja, enggak pernah keluar, Pak. Karena itu keluar maka akan ramai karena penguasannya oleh sembilan kelompok itu,” cetus Firman.

BACA JUGA :  Rusdi Masse Dilantik sebagai Pimpinan Komisi III DPR RI 

Oleh karena itu, ia setuju seluruh penguasaan aset tersebut harus dikuasai di pusat. “Bila mana daerah itu membutuhkan, maka harus izin dengan pusat. Termasuk, tata kelola keuangannya. Karena, ini bukan ibu kota negara lagi,” ia berargumen.

Jakarta Miliki Otonomi Khusus

Politisi senior Golkar tersebut lalu mengusulkan agar Jakarta menjadi daerah yang memiliki otonomi khusus. Ia mendorong agar anggota DPRD hingga wali kota di Jakarta dipilih secara langsung melalui pilkada.

“Bahkan ke depan mungkin bisa kita ubah UU ini akan menjadi otonomi khusus. Bahwa ada DPRD-nya, bupatinya, yang semua dipilih oleh rakyat. Supaya, partisipasi publik atau partisipasi partai politik juga bisa memanfaatkan kedudukan itu. Jadi terbuka lebar masyarakat ke depan,” pinta Firman. (AGS)

Latest

Musala Ponpes Ambruk di Sidoarjo, Puan Maharani Desak Evakuasi Utamakan Keselamatan Santri dan Audit Fasilitas Pendidikan

Musala Ponpes Ambruk di Sidoarjo, Puan Maharani Desak Evakuasi Utamakan Keselamatan Santri dan Audit Fasilitas Pendidikan RATAS.id - Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menyampaikan dukacita...

Setjen DPR RI Ingatkan Pegawai Parlemen agar Nilai Pancasila Nyata dalam Etos Kerja

Setjen DPR RI Ingatkan Pegawai Parlemen agar Nilai Pancasila Nyata dalam Etos Kerja RATAS.id - Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI, Rahmad Budiaji, menegaskan bahwa...

Kasus Keracunan MBG Terus Berulang, Komisi IX DPR Desak Pemerintah Gunakan Dapur Sekolah

RATAS - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, menyampaikan keprihatinan mendalam atas kembali terjadinya kasus keracunan makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kali ini, insiden...

Marak Keracunan dalam Program Makan Bergizi Gratis, DPR Tekankan Peran Ahli Gizi Harus Optimal di SPPG

RATAS- Pemerintah tengah melakukan evaluasi besar-besaran terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menyusul meningkatnya kasus keracunan makanan di berbagai daerah. Wakil Ketua Komisi IX DPR RI,...

Dukung RUU Perampasan Aset, Mufti Anam Ingatkan: Jangan Sampai Konsumen Jadi Korban

RATAS - Anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Aimah Nurul Anam, menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset sebagai langkah memperkuat pemulihan...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600