RADAR TANGSEL RATAS – Bertebarannya baliho bergambar Jokowi dengan tulisan “2024 Jatahnya Pak Prabowo” di Kota Bandar Lampung akhirnya direspons DPC PDIP. Pihak partai menilai baliho tersebut masih wajar dan tak mempermasalahkan ramainya baliho tersebut.

Kepada wartawan, Ketua DPC PDI-P Kota Bandar Lampung, Wiyadi, mengatakan baliho yang terpasang tersebut tak bernada SARA, sehingga dia tidak mempermasalahkannya. Dia juga menilai baliho itu tidak melanggar aturan.

“Tidak mempermasalahkannya, sepanjang tidak ada norma dan aturan yang dilanggar. Tidak ada nada-nada SARA yang dapat memecah belah juga,” ujarnya, Senin (5/6/2023).

Sebelumnya, Ketua Bawaslu Lampung, Iskardi P Panggar, menjelaskan bahwa baliho Prabowo tersebut juga bukan bentuk pelanggaran pemilu.

“Nggak ada persoalan, yang penting tidak melanggar perda, karena itu bentuknya masih sosialisasi,” kata dia ketika dihubungi, Minggu (4/6/2023).

Dia juga mengatakan, baliho bakal calon presiden selain Prabowo juga banyak bertebaran. “Kan ada Pak Anies Baswedan juga terus ada Pak Ganjar Pranowo. Karena pemasangan baliho itu juga kan berbayar, kemudian belum ada nomor urutnya juga,” terangnya.

Meski begitu, dia juga memberikan peringatan agar semua pihak tetap mematuhi aturan-aturan yang bertujuan untuk mensosialisasikan masing-masing calon Presiden.

“Kita mengimbau agar tetap patuh terhadap perda di daerahnya masing-masing, juga tetap menjaga keindahan kota masing-masing,” tuturnya. (BD)