Fasilitas Charging Mobil Listrik Tanpa Henti Bakal Dibangun di Jalan Akses IKN

Kamis, 08 September 2022, Pukul 15:03 WIB
Kabarnya, infrastruktur jalan di IKN Nusantara akan mengadopsi dan dibangun dengan konsep teknologi electric charging lane atau charging mobil listrik tanpa henti yang dapat membantu pengisian baterai kendaraan listrik. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara akan dibangun dengan konsep green ekonomi. Salah satu contohnya adalah penggunaan mobil listrik. Untuk itu, berbagai fasilitas charging mobil listrik bakal dibuat lebih modern.

Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) mengungkapkan kemungkinan infrastruktur jalan di IKN Nusantara akan mengadopsi dan dibangun dengan konsep teknologi electric charging lane atau charging mobil listrik tanpa henti yang dapat membantu pengisian baterai kendaraan listrik.

Menurut Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, electric charging lane merupakan infrastruktur jalan yang kemungkinan dapat membantu pengisian daya baterai yang terpasang dalam mobil listrik ketika melintasi lajur jalan tersebut.

Konsep tersebut, kata Danis, sudah berjalan di beberapa negara dunia dan sudah banyak yang melakukan uji coba. “Karena di sana, di IKN nanti kita bicara mengenai kendaraan bertenaga listrik, tidak lagi kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil,” katanya seperti yang dirilis Antara, Kamis (8/9).

BACA JUGA :  Agar Sukses di Pemilu 2024, Kaesang Sambangi Markas Bara JP untuk Minta Dukung PSI

Ia juga mengatakan bahwa nantinya akan banyak hal yang akan diimplementasikan dalam konteks smart and sustainable sebagai konsep IKN Nusantara yang bakal menjadi ibu kota baru.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mengungkapkan bahwa IKN nantinya hanya akan menggunakan kendaraan yang lebih ramah lingkungan serta penggunaan teknologi terkini seperti kendaraan otonom.

Hal itu juga sejalan dengan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginstruksikan bahwa kendaraan yang nanti beredar di IKN adalah kendaraan listrik guna menjaga lingkungan IKN.

Kendati demikian, hal itu masih terus dikoordinasikan dengan Kementerian terkait yang mengurus masalah infrastruktur sebagai penunjang utama peredaran kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

Sebagai informasi tambahan, Jokowi sebelumnya telah menginstruksikan bahwa tidak akan lagi ada kendaraan-kendaraan berbahan bakar fosil yang akan digunakan di IKN. (BD)

Latest

Menhan Sjafrie Tegaskan Doa dan Kebersamaan sebagai Sumber Kekuatan Bangsa

Menhan Sjafrie Tegaskan Doa dan Kebersamaan sebagai Sumber Kekuatan Bangsa RATAS.id— Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa kekuatan sejati bangsa bersumber dari doa dan...

Israel Deportasi Empat Aktivis Global Sumud Flotilla

RATAS – Israel mendeportasi empat aktivis asal Italia yang sebelumnya ditahan saat mengikuti armada bantuan menuju Gaza. Empat aktivis tersebut tergabung di 470 orang yang ditangkap ketika...

Didik Haryadi Desak Subsidi Listrik Tepat Sasaran, Jangan Dinikmati Kelompok Mampu

RATAS - Anggota Komisi XI DPR RI Didik Haryadi menegaskan bahwa subsidi energi, khususnya subsidi listrik yang disalurkan melalui PLN, harus diberikan hanya kepada masyarakat yang benar-benar...

Komisi XIII DPR Soroti Dugaan Pelanggaran HAM Berat di Konsesi PT Toba Pulp Lestari

RATAS - Anggota Komisi XIII DPR RI, Muslim Ayub, menegaskan bahwa insiden kekerasan yang terjadi pada 22 September 2025 di kawasan konsesi PT Toba Pulp Lestari (TPL), Kabupaten Toba, Sumatera Utara,...

Ketua Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana DKI Jakarta Dukung Asta Cita Presiden Prabowo 

RATAS - Pusat Bantuan Hukum (Pusbakum) Satria Advokasi Wicaksana Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) DKI Jakarta mendukung progam Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto terkait swasembada...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600