Akhirnya Kembali ke Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa Terancam Ditangkap dan Diadili

Senin, 05 September 2022, Pukul 11:39 WIB
Mantan Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa, dituduh melakukan kesalahan fatal ketika ekonomi negara itu mengalami krisis terburuk (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Presiden Sri Lanka yang digulingkan, Gotabaya Rajapaksa, harus menghadapi tuntutan penangkapan dirinya setelah pulang dari negara pengasingan di bawah perlindungan pemerintah penggantinya.

Rajapaksa terpaksa melarikan diri dari Sri Lanka di bawah pengawalan militer pada bulan Juli 2022, setelah kerumunan besar orang menyerbu kediaman resminya.

Seperti yang dilansir Al Jazeera (3/9), pria berusia 73 tahun itu melarikan diri ke Maladewa pada 9 Juli 2022, lalu pergi ke Singapura, dan menghabiskan waktu selama beberapa pekan terakhir di Thailand dengan visa diplomatik.

Jurnalis Minelle Fernandez dari Al Jazeera mengkonfirmasikan kembalinya Rajapaksa ke Kolombo, Sri Lanka. “Kami mendapat konfirmasi bahwa mantan Presiden Gotabaya Rajapaksa telah kembali ke tanah air,” ungkapnya.

Para pemimpin aksi demonstrasi yang menggulingkan pemerintahan Rajapaksa mengatakan bahwa mantan presiden itu harus dibawa ke pengadilan, karena sudah kehilangan hak kekebalan kepresidenannya.

“Gotabaya kembali karena tidak ada negara yang mau menerimanya. Dia tidak punya tempat untuk bersembunyi,” kata Joseph Stalin, pemimpin serikat pekerja guru yang membantu memobilisasi demonstran, kepada AFP.

BACA JUGA :  Atas Putusan MK Soal Batas Usia Capres-Cawapres, PKS: KPU Harusnya Merevisi PKPU

“Dia harus segera ditangkap karena menyebabkan kesengsaraan bagi 22 juta orang di Sri Lanka. Dia harus dituntut atas kejahatannya,” tambah Stalin.

Pemerintah Rajapaksa dituduh melakukan kesalahan fatal ketika ekonomi Sri Lanka mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Krisis itu menyebabkan kekurangan makanan yang akut, pemadaman listrik berpanjangan, dan antrean panjang di pomp bensin setelah negara itu kehabisan mata uang asing untuk membayar impor vital.

Aliansi oposisi utama Sri Lanka, Samagi Jana Balawegaya (SJB), belum mengomentari kembalinya Rajapaksa, tetapi seorang mantan menteri dari blok itu, Ajith Perera, mengatakan pemimpin yang digulingkan itu perlu dituntut.

“Rajapaksa harus dimintai pertanggungjawaban atas kejahatannya sebelum dan selama masa kepresidenannya,” kata Perera kepada wartawan di Kolombo.

Juru bicara pemerintah Sri Lanka dan kantor presiden tidak bersedia membalas e-mail yang meminta komentar tentang kembalinya Rajapaksa.

Sebelumnya santer diberitakan bahwa mantan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa kembali ke negaranya pada hari Jumat (2/9), sekitar tujuh pekan setelah ia melarikan diri di tengah krisis ekonomi terburuk di negara pulau itu.

BACA JUGA :  Israel Ingin Belah Masjid Al Aqsa, Palestina Minta Bantuan Negara-Negara Sahabat, Termasuk RI

Mengutip AFP, Rajapaksa juga dikabarkan disambut dengan pesta penyambutan oleh para menteri dan politikus saat dia tiba di bandara internasional. “Ada banyak politisi dari kalangan pemerintah yang memberikan Rapakasa karangan bunga saat dia keluar dari pesawat,” kata seorang pejabat kepada AFP.

Menurut pejabat tersebut, sambutan seperti itu menandakan nama besar dan pengaruh Rajapaksa masih kuat di negeri tersebut. (BD)

 

Latest

Langkah Terhenti, Semangat Tak Mati! Indonesia Gagal ke Piala Dunia tapi Raih Sejarah Baru

RATAS –  Air mata jutaan suporter pecah di seluruh penjuru negeri. Mimpi besar Garuda terbang ke Piala Dunia 2026 sirna di Jeddah setelah Timnas Indonesia tumbang tipis 0-1 dari Irak dalam duel...

Geger di Grobogan! Bocah 12 Tahun Tewas Jadi Korban Perundungan Brutal di Sekolah

RATAS – Dunia pendidikan Indonesia kembali diguncang kabar kelam. Seorang siswa SMP di Grobogan, Jawa Tengah, ditemukan tewas mengenaskan di ruang kelas setelah diduga menjadi korban perundungan...

Dini Hari Mencekam di Amerika, Penembakan Sadis di Bar Willie’s Renggut Empat Nyawa

RATAS–  Malam yang seharusnya penuh tawa berubah jadi mimpi buruk di Carolina Selatan. Dentuman peluru bersahutan memecah keheningan di Willie’s Bar and Grill, membuat kepanikan massal melanda....

Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri Berisi Tokoh Sipil, Beda dengan Tim Versi Kapolri

Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri Berisi Tokoh Sipil, Beda dengan Tim Versi Kapolri RATAS.id – Tim Transformasi Reformasi Polri yang baru saja diumumkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit...

Kolaborasi Pemerintah dan Komunitas Perkuat Program Gizi Nasional

Kolaborasi Pemerintah dan Komunitas Perkuat Program Gizi Nasional RATAS.id – Pemerintah terus mendorong program prioritas yang bukan hanya mempercepat pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memastikan...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600