Menko Airlangga: Indonesia Siap Usung Lighthouse Projects di ASEAN

Jumat, 11 November 2022, Pukul 22:16 WIB
Menko Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa beberapa perusahaan multinasional di Indonesia telah ditunjuk sebagai percontohan global lighthouse di World Economic Forum (WEF). (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Revolusi Industri 4.0 dan digital ekonomi menjadi isu penting yang diangkat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam rangkaian Pertemuan Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang digelar di Phnom Penh, Kamboja.

Dalam pertemuan tersebut, Menko Airlangga menyampaikan bahwa beberapa perusahaan multinasional di Indonesia telah ditunjuk sebagai percontohan global lighthouse di World Economic Forum (WEF).

“Indonesia siap mengusung sejumlah lighthouse projects sebagai wujud konkret dalam implementasi Revolusi Industri 4.0 secara inklusif di ASEAN,” kata Airlangga melalui siaran pers, Jumat (11/11).

Lebih lanjut, Airlangga mengatakan bahwa pada tataran bilateral, Indonesia telah mengimplementasikan kerja sama pembayaran digital Quick Response (QR) Code lintas negara.

“Indonesia akan terus memajukan agenda pemulihan dan integrasi ekonomi ASEAN di tengah arus transformasi digital, terutama dalam integrasi sektor keuangan,” tutur Airlangga.

Adopsi kode QR semakin berkembang tidak terbatas sebagai metode pembayaran tetapi juga digunakan secara luas, misalnya pelacakan status kesehatan. Ke depan, ASEAN didorong untuk memanfaatkan fasilitasi teknologi kode QR secara menyeluruh di kawasan.

BACA JUGA :  Cak Imin Sindir Soal Utang Demi Alat-Alat Perang Ketimbang Peralatan Pertanian, Nurul Arifin Angkat Bicara

Berkaitan dengan penyelesaian ASEAN Digital Economic Framework (DEFA), Indonesia mendukung penuh implementasinya di tahun depan. Menko Airlangga menegaskan bahwa Indonesia siap mendorong penyelesaian studi DEFA dan mulai dinegosiasikan pada 2023. Bahkan apabila memungkinkan, negosiasi tersebut juga dapat diselesaikan pada 2023.

“Setiap Negara Anggota ASEAN harus melakukan percepatan penyesuaian regulasi untuk dapat menyesuaikan perkembangan digitalisasi itu,” pungkas Airlangga.

Turut hadir mendampingi Menko Airlangga yakni Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag, Stafsus Menko Perekonomian Bidang Penguatan Kerja Sama Ekonomi Internasional, Asdep KSE Regional dan Sub Regional Kemenko Perekonomian, dan Direktur Perundingan ASEAN Kemendag. (BD)

Latest

Ratusan Pelajar Diduga Keracunan MBG, Garut Tetapkan Status KLB 

RATAS – Ratusan pelajar diduga mengalami keracunan akibat konsumsi menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Garut, Jawa Barat. Kepala Dinas Kesehatan Garut Leli Yuliani menuturkan,...

Gempa Bumi Dahsyat Guncang Filipina, 69 Orang Tewas 

RATAS – Filipina tengah diguncang gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 6,9 pada Selasa (30/9) malam pukul 21.59 waktu setempat. Bencana alam tersebut menyebabkan puluhan orang meninggal dan...

Presiden Prabowo Pimpin Upacara Perdana Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya

Presiden Prabowo Pimpin Upacara Perdana Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya RATAS.id - Presiden Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 di Monumen Pancasila...

Dua Jurnalis Dianiaya Saat Liputan di Jakarta, Publik Pertanyakan Komitmen Negara terhadap Kebebasan Pers

Dua Jurnalis Dianiaya Saat Liputan di Jakarta, Publik Pertanyakan Komitmen Negara terhadap Kebebasan Pers RATAS.id - Kekerasan terhadap wartawan kembali mencoreng wajah kebebasan pers di Jakarta....

Kasus Keracunan MBG Terus Berulang, Komisi IX DPR Desak Pemerintah Gunakan Dapur Sekolah

RATAS - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, menyampaikan keprihatinan mendalam atas kembali terjadinya kasus keracunan makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kali ini, insiden...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600