Nadiem Buka Suara Soal Praperadilan Ditolak Hakim! Ini Penjelasannya 

Selasa, 14 Oktober 2025, Pukul 22:32 WIB
Eks Mendikbudristek, Nadiem Makarim resmi jadi tersangka.

 

RATAS – Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim buka suara terkait putusan Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menolak permohonan praperadilannya.

Nadiem menyatakan menerima putusan hakim tersebut serta siap untuk menjalani proses hukum yang tengah berjalan.

“Mohon doanya kepada semua, saya siap menjalani proses hukum,” kata Nadiem di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (14/10).

Praperadilan Nadiem Ditolak Hakim 

Sebelumnya, upaya hukum yang ditempuh eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim untuk membatalkan status tersangkanya kandas.

Hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan memutuskan menolak permohonan praperadilan yang diajukan oleh Nadiem Makarim pada Senin (13/10).

“Menolak permohonan praperadilan pemohon,” kata hakim tunggal I Ketut Darpawan di ruang sidang utama PN Jaksel, Senin (13/10/2025).

Hakim menyebut bahwa proses hukum Kejaksaan Agung yang menetapkan Nadiem sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dan menahannya adalah sah menurut hukum.

Menurut hakim, proses penyidikan yang dijalankan oleh Kejaksaan Agung sudah sesuai dengan prosedur hukum acara yang berlaku.

BACA JUGA :  Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim Dibantarkan ke Rumah Sakit, Ini Masalahnya

Kejaksaan Agung menetapkan eks Mendikbudristek Nadiem Makarim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop dalam Program Digitalisasi Pendidikan periode 2019-2022.

Selain Nadiem, Kejagung juga menetapkan empat tersangka lainnya di antaranya, Direktur SMP Kemendikbudristek 2020-2021 Mulyatsyah.

Kemudian Direktur SD Kemendikbudristek 2020-2021 Sri Wahyuningsih; Mantan stafsus Mendikbudristek Nadiem, Jurist Tan; dan mantan konsultan teknologi pada Kemendikbudristek, Ibrahim Arief.

Atas perbuatan para tersangka, negara diduga mengalami kerugian hingga Rp 1,98 triliun yang terdiri dari kerugian akibat Item Software (CDM) sebesar Rp 480 miliar dan mark up harga laptop sebesar Rp 1,5 triliun.

Latest

Banjir Besar Landa Meksiko! 64 Orang Tewas, Puluhan Hilang 

  RATASTV – Bencana banjir yang melanda lima negara bagian di Meksiko memakan korban jiwa yang signifikan. Sedikitnya 64 orang tewas dan 65 lainnya masih dinyatakan hilang akibat hujan...

Timnas Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Begini Respons Istana

  RATAS – Presiden Prabowo Subianto merasa berat hati dengan kegagalan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Meskipun demikian, ia meminta agar timnas tetap fokus pada target ke...

Imbas Demo Generasi Z, Presiden Madagaskar Melarikan Diri 

RATAS — Situasi politik di Madagaskar memanas, Presiden Andry Rajoelina dikabarkan melarikan diri alias kabur dari negaranya. Pelarian Rajoelina tersebut terjadi usai gelombang protes besar yang...

Nadiem Buka Suara Soal Praperadilan Ditolak Hakim! Ini Penjelasannya 

  RATAS – Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim buka suara terkait putusan Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menolak permohonan...

Tragedi Berdarah di Afrika Selatan! Bus Tujuan Zimbabwe Tabrakan, Puluhan Tewas

RATAS – Tragedi memilukan mengguncang Afrika Selatan. Sebuah bus tujuan Harare, Zimbabwe, hancur setelah mengalami kecelakaan maut di jalan raya N1, Limpopo. Sedikitnya 40 orang tewas dan puluhan...
3984931246225911134
CMS-Critic-Banner-300x600