RADAR TANGSEL RATAS – Perusahaan Umum Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menggelar Program AirNav Berbagi di Bulan Ramadan 1444 H dengan menyantuni ratusan santri bagi puluhan pondok pesantren tahfidz Al-Qur’an di pelbagai pelosok Indonesia.

Menurut Direktur Teknik AirNav Indonesia Ahmad Nurdin Aulia, program berbagi di bulan Ramadan ini menjadi kegiatan rutin tahunan AirNav Indonesia yang kami jalankan melalui Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL).

“Sasaran program kali ini adalah santri-santri tahfidz atau penghafal Al-Qur’an di pelbagai pelosok Indonesia,” tuturnya pada puncak kegiatan AirNav Berbagi di Bulan Ramadan 1444 H yang digelar di kantor pusat AirNav Indonesia, di Tangerang, Minggu (9/4/2023)

Ahmad Nurdin menuturkan, sedikitnya terdapat 20 pondok pesantren tahfidz Al-Qur’an dan panti asuhan yang ada di 20 lokasi berbeda dipilih perusahaan untuk melaksanakan program tersebut. Pemilihan lokasi sendiri melibatkan peran kantor-kantor cabang AirNav yang tersebar di seluruh Indonesia.

”Santri yang kita beri santunan memang tidak seluruh santri di pondok yang kita pilih. Hanya sebagian saja dan dengan kriteria yang sudah ditentukan, yaitu santri-santri santri yatim/piatu dan dhuafa yang berprestasi dan ditrekomendasikan oleh pengurusnya,” ungkapnya.

Manager TJSL AirNav Indonesia Hermawansyah menambahkan, lokasi-lokasi penyaluran Program AirNav Berbagi tersebut, antara lain di Kota Samarinda, Tarakan, Bengkulu, Ternate, Ambon, Kendari, Berau, Ketapang, Palu, Bima, Banjarmasin, Lampung, Malang, hingga Sumbawa.

Bentuk bantuan yang disalurkan kepada para santri, kata Hermawansyah, meliputi bantuan pendukung pendidikan seperti tas sekolah, paket alat tulis, perlengkapan shalat, serta Al Qur’an.

”Selain itu kami juga berikan dana subsidi pendidikan utk tiap-tiap santri penerima bantuan. Sedangkan untuk pondoknya, kami juga berikan bantuan untuk pengembangan atau pembangunan. Alhamdulillah, semua berjalan lancar,” tutur Hermawansyah.

Hermawansyah menuturkan, selain kepada para santri penghafal Al-Qur’an,, program berbagi yang diselenggarakan secara marathon selama bulan Ramadan itu juga mengalokasikan bantuan paket sembako kepada para pekerja alih daya yang bekerja di kantor AirNav Indonesia. (BD)