RATAS – Korban meninggal pada tragedi ambruknya gedung Musala Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur bertambah menjadi 13 orang.
Informasi itu diungkapkan Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya Nanang Sigit, selaku SAR Mission Coordinator (SMC), di Posko SAR Gabungan, Sidoarjo, Jumat (3/10) malam.
“Jadi total pada hari ini ditemukan delapan korban sehingga total yang sudah terevakuasi adalah 116, dengan kondisi meninggal dunia 13, dan korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim,” kata Nanang.
Sebelumnya, bangunan musala tiga lantai di asrama putra Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur ambruk, Senin (29/9) sore.
Saat kejadian, diketahui ada ratusan santri sedang melaksanakan Salat Ashar berjemaah di gedung yang masih dalam tahap pembangunan tersebut.