RATAS – Presiden Prabowo Subianto merasa berat hati dengan kegagalan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Meskipun demikian, ia meminta agar timnas tetap fokus pada target ke depan, seperti Piala Asia 2027 dan Olimpiade 2028.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (14/10).
“Bapak Presiden tentu secara pribadi juga merasa berat hati menerima kenyataan bahwa kita belum berhasil lolos,” kata Prasetyo.
Prasetyo menambahkan, Prabowo meminta kepada Menpora sekaligus Ketua PSSI Erick Thohir untuk kembali fokus menatap ke depan.
Dirinya menyebut masih ada dua gelaran besar yang akan dihadapi Timnas Indonesia, yakni Piala Asia pada 2027 dan Olimpiade 2028.
Pras pun menyatakan bahwa Prabowo akan membuat evaluasi usai Timnas Indonesia gagal melenggang ke Piala Dunia 2026.
“Jadi Bapak Presiden ingin kita mempunyai suatu akademi atau suatu tempat penggemblengan khusus untuk beberapa cabang-cabang olahraga yang memang kita harapkan itu bisa masuk ke Olimpiade dan harapannya tentu mendapatkan medali,” ujarnya.
Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko setelah menelan dua kekalahan dalam Grup B ronde empat babak kualifikasi.
Setelah ditekuk tuan rumah Arab Saudi 2-3, Skuad Garuda harus menelan pil pahit dengan kekalahan tipis 0-1 dari Irak.