RADAR TANGSEL RATAS – Apa yang dilakukan para pelajar SMPN 13 Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten ini sangat patut diapresiasi. Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Jumat, 28 Oktober 2022, mereka menyanyikan lagu-lagu daerah nusantara.

Seperti dalam laporan pandangan mata awak redaksi Kantor Berita RADAR TANGSEL ratas.id, Jumat pagi (28/10/2022), para pelajar “unjuk kebolehan” di atas panggung menyanyikan lagu-lagu daerah (nusantara). Dengan berpakaian adat daerah, para pelajar tampil di atas panggung.

Mereka menyanyikan lagu-lagu daerah. Seorang siswi kelas 8.6 SMPN Kota 13 Tangsel, Agyscha Ratu Azzura Supriyanto tampak bernyanyi lagu daerah dari Aceh berjudul “Bungo Jumpa”.

Siswi berhijab nan cantik ini menyanyikan lagu daerah dari Aceh itu dengan penuh penghayatan. Para guru dan temannya yang duduk rapi di lapangan pun menikmati lagu yang didendangkan putri pasangan Agus Supriyanto-Nurlela Sari tersebut.

“Alhamdulillah, bisa tampil di Hari Sumpah Pemuda. Terima kasih untuk walikelas saya, Ibu Indah, juga teman-teman dan Ibu Kepsek Ibu Ratna. Terima kasih, sudah memberi kesempatan pada kami semua untuk bisa tampil bernyanyi di hari bersejarah ini,” ujar Gysca, panggilan Agyscha Ratu Azzura Supriyanto.

Kepada awak redaksi RADAR TANGSEL ratas.id, di SMPN 13 Tangsel, Jl. Beruang II, No. 61, RT 001/RW 002, Kelurahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten, siswi kelahiran Tangerang, 15 Juni 2009 itu mengaku senang dapat tampil di panggung menyanyikan lagu daerah dari Aceh itu. “Senang. Karena, dapat kesempatan terpilih oleh Ibu Indah (wali kelas) mewakili kelas 8.6,” ucap siswi yang gemar olah raga muay thai itu.

Saat ditanya apa makna Hari Sumpah Pemuda untuk para pelajar? Gyscha mengatakan, Hari Sumpah Pemuda sangat bermakna untuk para pemuda dan pelajar dalam menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Maknanya untuk kita sebagai generus bangsa, kita harus cinta tanah air Indonesia, bersatu padu, menjunjung tinggi bahasa persatuan dan selalu meneladani semangat para pemuda yang ikut berjuang dalam kemerdekaan,” tegas Gyscha.

Langkah Kepala Sekolah SMPN 13 Tangsel, Ratnawati menggelar peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan panggung kreasi pelajar untuk bernyanyi lagu-lagu daerah ini pun sangat mendapat apresiasi para orang tua siswa. “Saya salut dan mengapresiasi langkah bu kepsek ini. Selain mengasah bakat para siswa, juga bisa menumbuhkan rasa cinta tanah air pada diri para siswa,” ungkap Ella, ibu dari Agyscha.

Sampai acara selesai, para siswa SMPN 13 Tangsel tampak tertib dan antusias. Mereka semangat mengikuti perayaan hari bersejarah untuk para pemuda Indonesia tersebut. (AGS)