Bakal Ada Renovasi Besar di Kepulauan Seribu, Anggarannya Mencapai 188 Triliun!

0
287
Kepulauan Seribu bakal mengalami 'renovasi' besar-besaran dengan total investasi Rp 188 triliun. Rencana investasi itu diharapkan dapat mendatangkan 50 ribu pengunjung per hari dengan perkiraan penyerapan tenaga kerja 33.034 orang. (foto: istimewa)

RADAR TANGSEL RATAS – Kepulauan Seribu bakal mengalami ‘renovasi’ besar-besaran. Rencana total investasi yang dianggarkan untuk ‘renovasi’ itu mencapai Rp 188 triliun. Kabar itu diungkapkan oleh Menparekraf Sandiaga Uno yang hari ini melakukan pertemuan dengan stakeholder terkait.

Baru-baru ini pun beredar kabar bahwa sang investor berasal dari Timur Tengah. “Hari ini saya bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Pak @airlanggahartarto_official, CEO PT Seribu Pesona Indonesia, Pak Salim Haykal, dan Executive Senior Investment and Portfolio Manager JTA International Holding, Mr. Ali Hadji di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta,” tulis Sandiaga pada Instagram resminya, Jumat (10/11/2023).

“Kami membahas terkait rencana investasi Proyek Strategis Nasional PT Seribu Pesona Indonesia di Kepulauan Seribu dengan calon investor dari Qatar (JTA International Holding),” tambah Sandiaga.

Menurut Sandiaga, investasi tersebut akan menarik puluhan ribu wisatawan dalam sehari. Tak hanya itu, sebanyak puluhan ribu orang juga diproyeksi bakal bekerja di dalamnya.

“Master Plan dari investasi ini akan dibuat Negeri Seribu Pulau yang menjadi bagian dari 13 Proyek Strategi Nasional Indonesia terbaru, di mana memiliki alam yang indah dan potensi wisata yang besar,” ungkap Sandiaga.

BACA JUGA :  Bisnis Prostitusi di Lapas, Tio Pakusadewo: Mereka Sudah Siap Tanpa Pakaian Dalam

“Rencana investasi ini nantinya diharapkan dapat mencapai target wisatawan yaitu 50.000 pengunjung per hari dengan perkiraan penyerapan tenaga kerja sebesar 33.034 orang,” Sandiaga menambahkan.

Tercatat, dalam file Rencana Investasi PT Seribu Pesona Indonesia yang dikeluarkan oleh Kemenparekraf, kelanjutan proyek di Kepulauan Seribu masih dalam tahap persiapan.

Pada file rencana tadi, tercatat bahwa pembangunan besar-besaran tersebut menyasar beberapa pulau, yakni mulai dari Pulau Karang Bongkok, Pulau Karang Congkak, serta Pulau Semak Daun yang ada di dalam kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu.

Selain itu, ada pula dua lokasi pengembangan tambahan, yaitu Pulau Patrik dan Pulau Karang Beras & Karang Beras Kecil yang posisinya berada di luar Taman Nasional Kepulauan Seribu. Proyek tersebut merupakan kewenangan Pemda Provinsi DKI Jakarta dan Kementerian Kelautan dan Perikanan statusnya masih dalam proses perizinan PKKPRL di Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Total investasi dalam paparan tersebut mencapai Rp 188 triliun yang akan digunakan untuk revitalisasi dan infrastruktur juga sarpras. Target pengeluaran wisatawan diharapkan mencapai Rp 12-15 juta per keluarga.

BACA JUGA :  Aduh! Gara-Gara EU Deforestation Regulation, Ekspor Produk Perkebunan dari Indonesia Bakal Kena Dampak?

Rencananya proyek besar tersebut dilaksanakan pada kuartal tiga tahun 2024. Lalu, pembukaan awalnya direncanakan pada kuartal I-2026 dan proyeknya terbagi menjadi klaster timur dan barat. (ARH)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini