KPU Tangsel: 454 Ribu Pemilih Golput dalam Pilkada 2024

0
23

RATAS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan melaporkan bahwa sebanyak 454.354 pemilih di wilayahnya tidak menggunakan hak pilihnya atau memilih untuk Golput dalam Pilkada 2024. Hal ini membuat tingkat partisipasi pemilih hanya mencapai 57,1 persen, angka yang lebih rendah dibandingkan Pilkada sebelumnya.

“Partisipasi di Pilkada 2024 kemarin hanya 57,1 persen. Warga banyak yang tidak menyalurkan aspirasi politiknya alias Golput,” ungkap Ketua KPU Kota Tangerang Selatan, Muhammad Taufiq Mizan, Jumat (6/12/2024).

Taufiq menjelaskan bahwa angka partisipasi ini menunjukkan penurunan dibandingkan Pilkada 2020, di mana partisipasi pemilih mencapai 60,28 persen. “Ada penurunan sekitar empat digit,” tambahnya.

Meski demikian, Taufiq tidak menjelaskan secara rinci alasan di balik tingginya angka Golput. Ia menegaskan bahwa KPU Kota Tangerang Selatan telah melakukan berbagai upaya sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menggunakan hak pilih.

“Namun, memang inilah fenomena nasional. Untuk kabupaten atau kota lainnya, kita masih menunggu data lengkap,” ujarnya.

Berdasarkan data dari Form Model D Hasil KABKO KWK, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Tangerang Selatan untuk Pilkada 2024 tercatat sebanyak 1.058.127 jiwa. Dari jumlah tersebut, hanya 603.773 pemilih yang menggunakan hak suaranya untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota, sementara angka partisipasi untuk pemilihan gubernur Banten hampir serupa, yakni 603.937 pemilih.

BACA JUGA :  Cerita Ruhamaben Jadi Calon Wali Kota Dadakan PKS di Pilkada Tangsel

Tantangan ke Depan

Angka Golput yang tinggi menjadi perhatian serius bagi KPU Kota Tangerang Selatan dan pihak terkait untuk Pemilu mendatang. Taufiq berharap ada evaluasi menyeluruh agar partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi dapat meningkat di masa depan.

Dengan jumlah Golput yang mencapai hampir setengah juta jiwa, fenomena ini mencerminkan tantangan besar dalam meningkatkan kesadaran politik masyarakat, khususnya di Tangerang Selatan. (HDS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini