Benyamin Davnie Bisa Kena Sanksi Jika Tak Dukung Andra Soni

0
53
RATAS – Pengamat politik Asep Ferry Bastian menegaskan bahwa Benyamin Davnie harus menunjukkan dukungan kepada Andra Soni dalam konteks Pemilihan Gubernur mendatang. Sebagai kader Partai Gerindra, Benyamin diharapkan memegang prinsip Identifikasi Partai (Party ID), yang merujuk pada kesetiaan individu terhadap partai politik tertentu.

Asep menjelaskan konsep Trias Determinant, teori yang dikenalkan oleh Roth (2008), yang mencakup tiga faktor penting dalam politik:

  1. Identifikasi Partai (Party ID): Keterikatan individu dengan partai tertentu.
  2. Orientasi Kandidat: Persepsi publik tentang kompetensi dan karakter kandidat.
  3. Orientasi Isu: Sikap terhadap isu-isu yang diusung oleh kandidat atau partai.

Sebagai calon Wali Kota Tangerang Selatan yang diusung Gerindra, Benyamin diharapkan mengutamakan kesetiaannya kepada partai. “Keterikatan dengan partai merupakan prinsip penting yang harus dipegang Benyamin. Dalam dunia politik, sikap tegas dan tidak ambigu menjadi kunci, meskipun praktik bermain ‘dua kaki’ sering terjadi demi keamanan posisi,” ujar Asep, yang juga Direktur Eksekutif PolLead Consulting (Research Center & Political Strategy), Rabu (30/10/2024).

BACA JUGA :  Bawaslu Tangsel Perkuat Netralitas ASN dalam Pilkada 2024

Asep juga menyebut adanya faktor psikologis yang memengaruhi Benyamin, mengingat kedekatannya dengan Airin Rachmi Diany dan keluarga besar Rau, yang berperan dalam karier politiknya. “Namun, dalam politik, kesetiaan dan sikap tegas adalah modal utama bagi karier masa depan,” tambahnya.

Ia menilai bahwa jika Benyamin menunjukkan loyalitas kepada Andra Soni dan Gerindra, ia berpotensi meraih keuntungan politik, termasuk akses dan dukungan dari elite pusat partai. “Gerindra adalah partai penguasa, dan jika Benyamin menang sebagai wali kota, ia akan memperoleh privilese politik dalam urusan pemerintahan dan kebijakan,” jelas Asep.

Sebaliknya, Asep memperingatkan bahwa jika Benyamin memilih bersikap pasif dan hanya fokus pada agenda di Tangerang Selatan, ia mungkin hanya akan meraih keuntungan jangka pendek. “Jika Andra kalah dan Benyamin tidak menunjukkan dukungan nyata, stabilitas politik dan akses kekuasaan bisa terpengaruh. Dukungan kepada Andra bukan hanya soal Pilgub, tapi juga strategi untuk mengamankan posisi politik di masa depan,” pungkas Asep.

Dengan dinamika politik yang kompleks, Asep menekankan pentingnya loyalitas dalam dunia politik, terutama bagi kader partai besar seperti Gerindra, yang memiliki peran krusial di pemerintahan. (HDS)

BACA JUGA :  Guru Diharapkan Inovatif untuk Menghadapi Era Teknologi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini